INDOSPORT.COM - Persis Solo dipastikan gagal bermarkas di Stadion Maguwoharjo, Sleman untuk menghadapi kompetisi Liga 2 2019. Keinginan tim Laskar Sambernyawa mendapat penolakan dari Pemkab Sleman termasuk Bupati Sri Purnomo.
Penolakan dan rasa keberatan disampaikan orang nomer satu di Bumi Sembada dalam audiensi di Mapolda DIY, Selasa (26/02/19). Dalam audiensi itu, turut hadir manajemen serta suporter dari Persis Solo, Persiba Bantul, PSIM Yogyakarta, dan PSS Sleman.
Sri Purnomo memaparkan, rasa keberatan tersebut berdasarkan pertimbangan dan masukkan dari masyarakat. Pertimbangan paling utama adalah soal keamanan dan ketertiban.
"Riwayat konflik yang melibatkan suporter juga menjadi pertimbangan. Semua masukkan dari masyarakat ditampung dan kami memang keberatan," ungkap Sri Purnomo.
Dia mencontohkan, kasus terbaru penyerangan salah satu suporter PSS Sleman usai laga Celebration Game melawan Persis Solo, Januari lalu. Akibatnya, Muhammad Asadulloh Alkhoiri (20), tewas seusai menonton pertandingan di Stadion Maguwoharjo.
Untuk itu, lanjut Purnomo, pihaknya menyarankan kepada manajemen Persis untuk mencari stadion lain sebagai kandang sementara. Hal tersebut dilakukan semata-mata agar kenyamanan dan kondusivitas masyarakat Sleman.
"Kami berupaya meminimalisir. Jadi, saya harapkan Persis mencari alternatif di luar Sleman. Itu kan banyak ya lokasinya," tambahnya.
Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga Indonesia Hanya di INDOSPORT.COM