INDOSPORT.COM – Tim kuat Grup D Piala Presiden 2019, Borneo FC secara mengejutkan tumbang atas tim promosi PSS Sleman pada Jumat (08/03/19) di Stadion Maguwoharjo.
Padahal anak asuh Fabio Lopez sudah tampil dengan kekuatan penuh, dengan mengandalkan duet Jan Lammers dan Javlon Guseynov di lini pertahanan, serta Lerby Eliandry dan Rival Lastori yang gencar membuka serangan di sisi depan.
Tak lupa ada kiper muda berpengalaman, Nadeo Argawinata yang juga siaga di bawah mistar gawang Borneo FC.
Namun kemudian tim asal Kalimantan Timur tersebut tertinggal di babak pertama dengan skor 1-0. Bukannya mempersempit ketertinggalan, Pesut Etam justru kebobolan untuk yang kedua kalinya di injury time menit 90+4.
Kekalahan Borneo FC yang kedua kalinya di Piala Presiden 2019 membuat presiden klub, Nabil Husein angkat bicara. Menurutnya, setiap tim memiliki kekurangan, termasuk pula dengan Borneo FC di gelaran Piala Presiden kali ini.
“Selalu ingat, perjalanan kita masih panjang. Masih ada banyak waktu untuk memperbaiki kekurangan,” ujarnya melalui akun Instagram @nabilhusein99.
“Setiap tim pasti punya kekurangan, maka dari itu jangan berkecil hati, karena ini bukan akhir dari segalanya,” tambah pengusaha asal Kalimantan Timur tersebut.
Sebagaimana diketahui jika Borneo FC menutup klasemen akhir Liga 1 2018 sebagai peringkat ketujuh, dan menjadi tim asal Kalimantan yang menduduki peringkat tertinggi di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Tanah Air.
Namun di laga perdana Grup D Piala Presiden 2019, Borneo FC justru tumbang dengan skor telak 0-5 atas Persija Jakarta, dan kekalahan yang kedua kalinya di babak penyisihan grup memastikan Borneo FC tersingkir dari ajang Piala Presiden 2019.
Ikuti Terus Update Informasi Seputar Piala Presiden 2019 Hanya di INDOSPORT.COM.