INDOSPORT.COM - Arema FC takluk 0-1 atas Persela Lamongan di laga kedua Grup E Piala Presiden 2019. Kehilangan tiga pemain andalan memang memberikan pengaruh yang cukup besar dan membuat Arema diterpa sedikit 'badai'.
Ketimpangan dalam komposisi pemain menjadi satu dari sekian alasan yang menjadi tajuk kekalahan Arema FC dari Persela dengan skor 0-1, pada laga kedua Grup E Piala Presiden di Stadion Kanjuruhan, Sabtu lalu.
Dampak yang paling terasa tentu saja dengan absennya tiga pemain inti yang diandalkan Arema sejauh ini. Ketiganya adalah Hamka Hamzah, Johan Al Farisi dan Dedik Setiawan.
"Absennya tiga pemain itu memang paling terasa bagi tim ini," ujar Pelatih Arema FC, Milomir Seslija.
Hamka Hamzah harus menjalani pemulihan cedera saat usai benturan keras dengan pemain bertahan Barito Putera di laga pertama. Sedangkan Dedik Setiawan dan Al Farisi mesti memenuhi panggilan tim nasional senior untuk Training Centre di Australia dan Bali.
"Tim ini belum siap dan sangat sulit sekali jika kehilangan mereka bertiga dalam waktu yang sama," tambah Milomir Seslija.
Ia pun membeberkan ketiga anak asuhnya itu punya pengaruh kuat pada performa Arema FC. Sehingga mau tidak mau, ia mesti segera memutus ketergantungan tim terhadap kontribusi ketiganya, jika kendala absennya pemain akan terjadi di kemudian hari.
"Karena menurut saya, baik Hamka, Dedik dan Al Farisi adalah sebagian pemain yang terbaik di Indonesia saat ini," tutup Milomir.
Akibat kekalahan itu, Arema FC mesti menunda dulu pesta perayaan untuk kepastian mengisi satu tempat di babak 8 besar. Poin mereka tetap 3, sehingga harus menentukan langkahnya di laga terakhir kontra Persita Tangerang, Rabu nanti.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT