INDOSPORT.COM - Semen Padang FC dipastikan angkat kaki dari turnamen Piala Presiden 2019 usai menelan dua kekalahan di babak penyisihan grup, yang teranyar skuat berjuluk Kabau Sirah tersebut kalah 1-2 atas Bali United.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Senin (11/03/19) itu, Semen Padang tak mampu mengantisipasi serangan cepat pemain Bali United, dan langsung tertinggal dua gol saat laga belum genap 10 menit.
Anak asuh Syafrianto Rusli tersebut hanya mampu memperkecil ketertinggalan lewat gol Dedi Hartono menit ke-17', sayangnya gol tersebut menjadi satu-satunya yang tercipta untuk Semen Padang.
Menanggapi kekalahan yang diterima timnya, pelatih tim Semen Padang mengaku jika para pemain belakangnya kerap membuat kesalahan dan menjadi biang dari hasil minor di pertandingan kali ini.
"Pemain-pemain membuat kesalahan di lini belakang. Koordinasi belum cukup bagus," ujar Syafrianto selepas pertandingan, yang dilansir dari laman berita Antara.
Semen Padang sendiri memang belum tampil maksimal terutama dalam dua laga awal Piala Presiden 2019, tercatat mereka menelan dua kekalahan kontra Bhayangkara FC dan Bali United FC.
Hasil tersebut membuat Kabau Sirah mengikuti jejak Persib Bandung, Perseru Serui, Persita Tangerang, Borneo FC, Mitra Kukar dan PSM Makassar yang sama-sama angkat kaki lantaran tak meraih satu kemenangan pun dalam dua laga.
Kekelahan di dua laga awal pun membuat para pendukung Semen Padang FC geram, bahkan selepas laga kontra Bali United sore tadi (11/02/19), terdengar nyanyian untuk meminta sang pelatih mundur dari jabatannya.
Terus Ikuti Berita Semen Padang FC dan Piala Presiden 2019 Lainnya di INDOSPORT.COM