INDOSPORT.COM – Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, akhirnya buka suara dan memberikan respons terkait selebrasi nyeleneh miliknya 'dicuri’ oleh Cristiano Ronaldo saat laga kontra Juventus.
Atletico Madrid harus menerima kenyataan pahit bahwa mereka gagal meraih gelar juara usai kandas 0-3 atas Bianconeri di Allianz Stadium yang merupakan markas Juventus, pada leg kedua 16 besar Liga Champions, Rabu (13/03/19) dini hari WIB.
Ronaldo, yang memborong semua gol tersebut, merayakan keberhasilannya menjebol pertahanan lawan dengan selebrasi nyeleneh yang berjuluk ‘cojones’ atau dalam bahasa Indonesia berarti alat kelamin.
Simeone melakukan selebrasi kontroversial itu saat Diego Godin mencetak gol untuk Atletico pada leg pertama dan kemudian menghadap penonton sambil memegang selakangannya sambil bersuka cita, di mana timnya menang 2-0 atas Juventus.
Ternyata selebrasinya juga digunakan oleh Ronaldo saat ia mencetak gol ketiga dimenit ke-86, ia melakukan gerakan maju-mundur sambil memegang alat kelaminnya sebanyak tiga kali.
#CR7 chi di attributi ferisce, di attributi perisce #Simeone #JuveAtleti pic.twitter.com/Soh4v71iXs
— Leonardo Vivard (@LeonardoVivard) 12 Maret 2019
Banyak yang menduga bahwa perayaan gol yang dilakukan pemain berpaspor Portugal itu sebagai bentuk ejekan kepada Simeone karena Ronaldo berhasil membantu Si Nyonya Tua berhasil melakukan comeback.
Namun, ternyata Simeone tak merasa baper dengan tingkah yang ditunjukan Ronaldo, ia malah memberikan pujian terhadap striker rivalnya.
"Cristiano Ronaldo adalah pemain terbaik di dunia. Dia bisa melakukan selebrasi itu kapan saja. Dia sama seperti saya, hanya berusaha menunjukan karakter, itu saja,” tutur Simeone kepada Mirror.
Meski merasa tak ambil pusing dengan segala rumor yang beredar, akan tetapi Simeone mengaku bahwa selebrasi itu tak sedap dipandang yang membuatnya harus rela mendapatkan hukuman denda dari UEFA sebesar Rp320 juta.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Champions Lainnya Hanya di INDOSPORT