INDOSPORT.COM - Selepas ditetapkannya Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono sebagai tersangka oleh Satgas Antimafia Bola, kursi pimpinan PSSI kini diserahkan sepenuhnya kepada Gusti Randa.
Gusti Randa diamanatkan tugas sebagai Plt Ketua Umum PSSI setelah sebelumnya menjabat sebagai Anggota Komite Eksekutif PSSI Bidang Hukum.
Jabatan sebagai Plt Ketua Umum PSSI, untuk Gusti Randa juga merupakan jabatan kedua yang diterimanya belakangan ini, di tengah berbagai kasus yang sedang melanda Induk Sepak Bola Indonesia tersebut.
Sebelumnya, Gusti Randa juga telah diberikan amanat sebagai Komisaris PT Liga Indonesia Baru, bersama Dirk Soplanit berdasarkan keputusan RUPS di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (28/2/2019).
Di luar dua jabatan tertinggi di sepak bola Indonesia yang kini diembannya, Gusti Randa sebenarnya bukan orang baru di sepak bola nasional. Setidaknya pria 53 tahun itu sudah sekitar satu dekade lalu memulai karier di dunai sepak bola nasional.
Diawali dengan kiprahnya sebagai salah satu pendiri klub Selebriti FC saat masih aktif sebagai pemain sinetron, Gusti Randa juga pernah menjadi pengurus Persatuan Olahraga Futsal Indonesia (POFI) pada tahun 2009.
Di lingkup PSSI sendiri, Gusti memulai kariernya dengan masuk sebagai Ketua Komisi Disipin Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia/KPSI (2010). Hingga membuatnya dipilih sebagai salah satu anggota tim verifikasi calon Ketua Umum PSSI pada tahun 2011.
Dari situ karier Gusti makin melesat mulus. Berturut-turut mulai dari menjadi Ketua Asprov PSSI DKI Jakarta, Komite Eksekutif PSSI Bidang Hukum, hingga kini menjadi Plt Ketua Umum PSSI berhasil diamanatkan kepadanya.
Berikut Rekam Jejak Gusti Randa di Sepak Bola Tanah Air
• Salah satu Pendiri Selebriti FC (2003)
• Persatuan Olahraga Futsal Indonesia (POFI) 2009
• Ketua Badan Futsal Nasional (BFN) 2010
• Ketua Komisi Disipin Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia/KPSI (2010)
• Sempat Calonkan Diri Jadi Ketua Umum KPSI namun Kalah dari La Nyalla Mattalitti (2010)
• Kuasa hukum PT Persija Jaya Jakarta (2011)
• Anggota tim verifikasi calon Ketua Umum PSSI (2011)
• Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (2011)
• Ketua Asprov PSSI DKI Jakarta (2013-2017)
• Komite Eksekutif PSSI Bidang Hukum (2015)
• Ketua Komite Eksekutif bidang Hukum juga bidang Status Pemain (2016)
• Tim Pencari Fakta Kematian Suporter Persija Haringga Sirla (2018)
• Tim Pengacara Hukum Tangani Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Marco Simic (2019)
• Komisaris PT Liga Indonesia Baru (2019)
• Plt Ketum PSSI (2019)