INDOSPORT.COM - Rasanya hampir semua pesepak bola di belahan dunia manapun pasti ingin memperkuat Timnas negaranya masing-masing, tanpa terkecuali.
Namun, tentu keinginan memperkuat Timnas tak selamanya bisa mudah begitu saja dirasakan seorang pemain. Ezra Walian misalnya. Berharap bisa memperkuat Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 20120, pemain naturalisasi itu harus memupus asa untuk bermain setelah tak mendapatkan izin dari FIFA.
Apa yang dialami Ezra saat ini jelas merupakan sesuatu yang jarang terjadi di dunia sepak bola. Bahkan lebih jarang dibandingkan dengan munculnya pesepak bola bapak dan anak di timnas yang sama.
Bersama Ezra di Timnas Indonesia U-23 misalnya, ada nama Rachmat Irianto. Palang pintu yang seakan meneruskan legitimasi sang Bapak di Timnas Indonesia, Bejo Sugiantoro.
Selain Rahmat Irianto, di berbagai belahan dunia lainnya, masih banyak kasus serupa terjadi. Untuk itu berikut INDOSPORT rangkumkan setidaknya empat pasangan bapak dan anak yang sukses memperkuat timnas negara, di waktu yang berbeda.