INDOSPORT.COM – Pemain yang memiliki loyalitas yang kuat terhadap satu klub sepertinya sudah sulit ditemukan dalam dunia sepak bola modern seperti sekarang ini. Berikut lima pesepak bola top yang sudah membela lebih dari empat klub sepanjang kariernya.
Beberapa contoh pemain setia yang sulit ditemukan lagi seperti antara lain legenda Manchester United, Ryan Giggs dan legenda AS Roma, Francesco Totti. Kedua pemain tersebut sangat setia membela klub mereka masing-masing dari awal hingga akhir karirnya.
Lionel Messi mungkin mengikuti jejak dua sosok tersebut mengingat pemain asal Argentina itu telah mengabdi di Barcelona sejak level junior.
Saat ini, kebanyakan pemain tidak suka untuk tetap bertahan di satu kota yang sama dalam jangka waktu lama dan bermain di satu liga yang sama selama bertahun-tahun sampai pensiun.
Bertahan di satu klub yang sama memang kemungkinan besar dapat membantu mensukseskan karir seorang pemain sepak bola, tetapi sejarah yang ada telah membuktikan bahwa ada banyak pemain bintang yang lebih memilih untuk mengambil jalan yang lain.
Berikut INDOSPORT merangkum lima pesepak bola top yang pernah membela lebih dari empat klub di Eropa.
1. Samuel Eto’o (Tujuh klub Eropa)
Samuel Eto’o adalah mantan penyerang Timnas Kamerun. Keahliannya dalam mencetak gol dari posisi yang sulit di pertandingan yang krusial menjadikan dia sebagai salah satu penyerang yang paling ditakuti pada masanya.
Eto’o memulai karir sebagai pemain sepak bola di akadami Real Madrid pada 1997. Dia sempat dipinjamkan ke Mallorca selama empat tahun, lalu bergabung ke Barcelona. Bersama klub asal Catalan itu, dia melakoni 145 penampilan dan mencetak 108 gol hanya dalam waktu lima tahun.
Dia kemudian pindah ke klub Italia, Inter Milan, di mana dia tampil luar biasa dan berhasil memenangkan gelar Liga Champions.
Setelah itu, Eto'opindah ke klub Russia, yakni Anzhi Makhachkala, dan juga sempat pindah ke Inggris untuk membela Chelsea pada 2013 selama satu tau kesepakatan kontrak.
Pada akhir masa baktinya, dia bermain untuk Everton. Namun, setengah musim berikutnya dia kembali pindah ke Italia untuk bergabung dengan Sampdoria.