INDOSPORT.COM – Timnas Indonesia U-23 akhirnya telah mendarat di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta pada Rabu (27/03/19) hari ini. Akan tetapi ada fenomena yang unik dari kepulangan Timnas Indonesia U-23 sehabis berlaga di kualifikasi Piala Asia U-23 2020 di Vietnam.
Fenomena itu adalah minimnya suporter yang menyambut kepulangan Timnas Indonesia U-23 dari Vietnam. Hal itu terlihat dari betapa sepinya suasana ketika segenap ofisial, pemain, dan pelatih keluar dari terminal Bandara Soekarno Hatta, Jakarta.
Suasana yang sepi seperti kuburan itu sangat bertolak belakang dengan apa yang terjadi dengan penyambutan kepulangan skuat asuhan Indra Sjafri usai menjuari Piala AFF U-22 2019 sebulan yang lalu. Saat itu, kemenpora dan suporter hadir di Bandara ikut menyambut kepulangan skuat Indra Sjafri.
Saat itu Witan Sulaeman dan kawan-kawan berhasil membawa Timnas menjadi juara Piala AFF di Kamboja. Di laga puncak, Timnas Indonesia U-22 berhasil menjadi kampiun usai mengalahkan Thailand dengan skor 2-1.
Sedangkan di kualifikasi Piala Asia U-23 2020, Timnas Indonesia U-23 harus tersingkir usai alami kekalahan dari Thailand dan Vietnam. Bisa jadi kekecewaan dari suporter Indonesia akan tersingkirnya Timnas U-23 membuat mereka ‘malas’ datang menyambut kepulangan tim.
Sungguh miris melihat para ksatria Timnas Indonesia U-23 pulang dengan langkah gontai tanpa ada yang menyambut. Seharusnya sebagai suporter sejati Timnas Indonesia di berbagai usia, perlu untuk tetap mendukung tim meski sedang terpuruk.
Tapi tentu Timnas Indonesia U-23 juga perlu introspeksi penyebab mereka tak lagi disambut bak pahlawan seperti sebulan yang lalu. Intinya saling introspeksi antara Timnas dengan suporter niscaya dapat mengembalikan hegemoni Indonesia di level Asia Tenggara bahkan Asia.
Terus Ikuti Perkembangan Seputar Timnas Indonesia U-23 dan Berita Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM.