INDOSPORT.COM - PSM Makassar gagal meraih poin penuh dalam laga kandang Piala AFC 2019 menjamu Kaya-Iloilo FC di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (2/4/19) kemarin. Penyerang Eero Markkanen mengaku sakit hati karena timnya kebobolan di injury time.
"Pertandingan cukup seimbang kedua tim punya peluang untuk mencetak gol, tapi mengecewakan dan tersasa sakit sekali. Terlebih, mereka mencetak gol penyeimbang pada detik-detik terakhir," ujar mantan striker Real Madrid Castilla itu.
Markkanen menyatakan sempat mengeluarkan ekspresi kekecewaannya. Namun, striker tim nasional Finlandia ini menegaskan bahwa luapan emosi tersebut hanya sebatas emosi sesaat, tidak ada maksud lain.
"Tentu saja saya kecewa dengan kemasukan gol itu. Saya memang kelihatan menendang bola karena merasa tidak bahagia saat itu. Namun tidak ada apa-apa, hanya sebatas kecewa," ujarnya.
Striker jangkung yang juga menyumbang satu gol lewat titik penalti ini menyadari telah membuang satu peluang emas dalam pertandingan. Menurutnya saat momentum itu, seharusnya ia memberikan umpan ke rekan setim.
"Saya tidak tahu peluang emas mana yang Anda maksud, tapi memang ada satu kesempatan yang seharusnya saya berikan ke teman. Hanya itu saja," ujar Markkanen lagi.
Hasil imbang ini membuat PSM sementara tertahan di posisi kedua Grup H Piala AFC 2019. Mereka gagal menggusur Kaya-Iloilo yang masih mempimpin berkat keunggulan selisih gol meskipun diketahui mengoleksi poin serupa, yakni lima.
Ikuti Terus Perkembangan Sepak bola Indonesia dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT