INDOSPORT.COM - Gelandang Juventus, Blaise Matuidi mengatakan timnya dan semua orang di sepakbola harus menyatakan perang terhadap berbagai tindakan rasisme.
Dikutip dari berita sports, Football Italia, pekan lalu pemain muda Juventus, Moise Kean mendapatkan perlakukan rasis dari fans Cagliari dalam pertandingan yang berlangsung di Sardegna Arena.
“Saya ingat dua kali saat Moise ada di depan penjaga gawang lawan, terdengar mereka menirukan suara monyet. Itulah sebabnya Moise melakukan selebrasi gol seperti bertanya kepada kerumunan apa yang mereka inginkan,” ungkap Matuidi.
Matuidi pun mendesak rekan satu timnya dan Pelatih Massimiliano Allegri untuk membawa tim keluar lapangan sebagai protes bila nantinya mendapatkan perlakuan rasis lagi.
“Bagi saya, mereka adalah orang-orang bodoh. Mereka hanya harus dihukum dan tidak pernah diizinkan masuk ke stadion lagi. Ini bukan dunia yang saya ingin anak-anak saya lihat,” jelasnya.
“Kita tidak bisa membiarkan ini, kita harus berjuang. Saya tidak bisa lagi berdiri di sana dan mendengarkannya. Kita tidak perlu takut untuk berdiri dan bertarung melawannya,” tegas pemain Prancis itu.
Matuidi juga mengatakan dalam pertandingan tersebut wasit tidak membuat keputusan yang tepat, yang seharusnya menghentikan permainan.
Sayangnya, protokol dalam sepak bola Italia tidak memungkinkan wasit menunda permainan untuk nyanyian rasis. Keputusan tersebut untuk memastikan keamanan dan keselamatan publik.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Italia dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT