INDOSPORT.COM - Arema FC langsung mengalihkan fokusnya ke Liga 1 dengan mematok target finis di dua besar sebagai upaya untuk menjaga peluang tampil di kompetisi Asia musim depan.
Target itu dinilai tak muluk-muluk, dan tergolong rasional. Apalagi, melihat performa menawan Arthur Cunha dkk sepanjang berlaga dalam dua turnamen pra musim kompetisi.
Kompetisi Liga 1 menjadi satu-satunya harapan tim Singo Edan, julukan Arema FC, jika masih ingin tampil di Asia. Pasalnya, mereka sudah membuang peluang lebih terbuka, setelah gagal mencapai babak 8 besar Piala Indonesia.
"Setelah gagal di Piala Indonesia, otomatis peluang untuk tampil di Asia ya di kompetisi Liga 1," Ruddy Widodo mengatakan.
"Makanya, minimal bisa masuk ke dua besar. Kalau bisa ya juara," sambung General Manager Arema FC tersebut.
Maka dari itu, kegagalan di Piala Indonesia cukup disesali oleh klub berlogo singa. langkah Arema FC dihentikan oleh Persib Bandung di babak 16 besar, setelah melibas hadangan PSBK Blitar, Persekam Metro FC dan Persita Tangerang.
"Dibilang kecewa ya kecewa. Karena rute menuju Asia lebih pendek di Piala Indonesia daripada kompetisi," tandas dia.
Seperti diketahui, PSSI sudah menetapkan slot babak kualifikasi Liga Champions Asia untuk tim juara di Liga 1. Sedangkan dua tempat di babak penyisihan grup AFC Cup akan dihuni tim runner-up Liga 1 dan tim juara di Piala Indonesia.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT