Liga Indonesia

Analisis Bhayangkara FC vs PSM Makassar: Pertahanan Juku Eja atau Lapangan yang Buruk?

Sabtu, 27 April 2019 18:31 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Selebrasi pemain PSM Makassar usai membobol gawang Bhayangkara FC pada leg pertama babak delapan besar Piala Indonesia (27/04/2019) di Stadion PTIK, Jakarta. Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Selebrasi pemain PSM Makassar usai membobol gawang Bhayangkara FC pada leg pertama babak delapan besar Piala Indonesia (27/04/2019) di Stadion PTIK, Jakarta. Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Pertandingan leg pertama perempatfinal Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19 antara Bhayangkara FC vs PSM Makassar baru saja berakhir, Sabtu (27/04/19) sore.

Pertandingan Bhayangkara FC vs PSM Makassar ini pun berakhir dengan skor 4-2. Di mana saling kejar gol terus terjadi sepanjang pertandingan.

Bhayangkara FC unggul 2-0 terlebih dulu saat pertandingan baru menunjukkan 16 menit. Berkat dua gol dari Nur Iskandar dan Dendi Sulistyawan.

PSM Makassar baru bisa mencetak gol pertama mereka, berkat Wiljan Pluim pada menit ke-39. Babak kedua, PSM memperkecil ketertinggalan mereka pada menit ke-64 dan membuat skor menjadi 2-2.

Namun hanya dua menit berselang, Bhayangkara FC kembali unggul lewat sepakan Vendry Mofu menit ke-66. Pertandingan pun ditutup dengan skor akhir 4-2 berkat gol dari Herman Dzumafo.

Lapangan Pertandingan Bhayangkara FC vs PSM Makassar

Ya, seperti yang sudah terlihat dalam pertandingan sore hari ini, sekelas kompetisi resmi seperti Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19 diselenggarakan di lapangan yang terbilang buruk seperti tadi.

Kondisi lapangan markas Bhayangkara FC, Stadion PTIK, Jakarta Selatan memang sungguh memprihatinkan. Apalagi jika kita melihat bahwa kompetisi ini resmi dari PSSI.

© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Tendangan pemain Bhayangkara FC, Herman Dzumafo menutup kemenangan atas PSM Makassar pada leg pertama babak delapan besar Piala Indonesia (27/04/2019) di Stadion PTIK, Jakarta. Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: Herry Ibrahim/INDOSPORTTendangan pemain Bhayangkara FC, Herman Dzumafo menutup kemenangan atas PSM Makassar pada leg pertama babak delapan besar Piala Indonesia (27/04/2019) di Stadion PTIK, Jakarta. Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT

Kita juga sudah ketahui, bahwa Bhayangkara FC berencana untuk menyewa Stadion Patriot Chandrabaga untuk Liga 1 2019. Namun, karena alasan keamanan, pertandingan di Stadion Patriot pun tak diperbolehkan.

Hal ini membuat Bhayangkara FC akhirnya memilih kembali ke markas mereka di Liga 1 2018 lalu, Stadion PTIK. Tapi yang terlihat di masing-masing layar televisi Anda, kondisi lapangan sangatlah buruk.

Bahkan akun resmi Instagram PSM Makassar dibanjiri oleh para pendukung mereka yang tidak puas dengan kondisi lapangan pertandingan tadi.

"Lapangannya yg jelek atau TV ku yg rusak ?," komentar dari username @ahmadityaaw.

"kenapaki away ke sawah?," komentar tambahan dari username @hilmanbughis.

Namun, bukan kondisi lapangan saja yang harus membuat PSM Makassar tersungkur di leg pertama perempatfinal Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19. 

3