INDOSPORT.COM – Malang akan menjadi kota kedua di Indonesia yang menggunakan teknologi Video Assistant Referees (VAR).
Hal itu disampaikan secara resmi oleh akun Instagram Malang Football League (MFL), dimana VAR akan digunakan dalam musim pertama liga amatir komunitas kota Malang tersebut.
“Demi penyelenggaraan pertandingan yang bersih, sehat, dan kompetitif, setiap pertandingan Malang Football League akan menggunakan VAR dan alat komunikasi wasit resmi. Pertandingan pun akan dipimpin oleh wasit professional,” tukas Afdel, CEO MFL dilansir dari akun Malang Football League.
Beberapa warganet asal Malang pun mengapresiasi penerapan VAR dalam liga komunitas MFL. Akun Instagram klub amatir asal Malang, blantikfc_official, mendoakan agar sepak bola di kota kesayangannya itu semakin maju.
Selain itu, akun muslichudin_anang mempertanyakan Liga 1 (kasta tertinggi kompetisi sepak bola profesional Indonesia) yang tidak kunjung menggunakan VAR.
MFL sendiri bekerja sama dan berafiliasi dengan Bandung Premier League (BPL). Jalu, CEO dari BPL, telah menandatangani perjanjian kerja sama ini pada 23 April lalu. Sebelumnya, BPL sendiri telah menggunakan VAR sejak pekan ketujuh penyelenggaraan kompetisi tersebut pada 20 Januari 2019.
Penggunaan VAR oleh BPL sempat menjadi perhatian media asing kala itu. BPL disejajarkan dengan kompetisi profesional di Asia Tenggara yang sudah menggunakan VAR seperti Liga Primer Thailand, Liga Super Malaysia, dan Liga Vietnam.
Penggunaan VAR sendiri populer sejak digunakan pertama kalinya di gelaran Piala Dunia 2018. Meski menuai pro dan kontra, penggunaan VAR sendiri efektif untuk mengurangi kesalahan keputusan wasit terkait hukuman penalti, kartu merah, dan pengesahan gol.
Ikuti Update Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM