3 Fakta yang Tercipta Usai Laga Becamex vs Persija di Piala AFC 2019
1. Kalah 5 Kali Beruntun
Kekalahan dari Becamex Binh Duong memperpanjang rentetan kekalahan Persija Jakarta menajdi 5 kali di laga resmi.
Usai kalah dari Kalteng Putra, Persija Jakarta kalah dua kali dari Ceres Negros, lalau kalah dari Bali United, hingga akhirnya kalah dari Becamex Binh Duong.
Persija Jakarta memang sempat bermain imbang 1-1 melawan Persita Tangerang, tetapi laga itu adalah laga uji coba.
2. Beda Nasib Wakil Indonesia
Dalam dua tahun terakhir di Piala AFC, wakil Indonesia selalu meraih hasil yang berbeda. Tim yang memiliki peringkat lebih rendah di Liga 1, justru berhasil lolos ke fase berikutnya.
Musim lalu, Bali United (peringkat 2 Liga 1 2017) gagal lolos, sedangkan Persija Jakarta (peringkat 4 Liga 1 2017) yang lolos ke semifinal Zona ASEAN.
Musim ini, Persija Jakarta (peringkat 1 Liga 1 2018) gagal lolos, sedangkan PSM Makassar (peringkat 2 Liga 1 2018) yang berhasil lolos ke semifinal Zona ASEAN.
3. Ketergantungan dengan Bruno Matos
Pada laga-laga Piala AFC 2019, Persija Jakarta tak bisa memainkan Marko Simic. Sedangkan Silvio Escobar tak mampu tampil dalam performa terbaik.
Hal ini membuat Persija Jakarta ketergantungan dengan Bruno Matos. Sejauh ini Bruno Matos mencetak 4 gol di Piala AFC 2019.
Persija selalu berhasil mencetak gol, jika Bruno Matos mencetak gol. Tetapi jika tidak, hasilnya bisa dilihat pada laga Persija Jakarta vs Becamex Binh Duong (0-0), dan laga Ceres Negros vs Persija Jakarta (1-0).
Ikuti Terus Berita Piala AFC 2019 dan Berita Sepak Bola Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM