Profil Klub Liga 1 2019: PSM Makassar, Sudah Waktunya Berdiri di Puncak
Setelah berpisah dengan Robert Rene Alberts, PSM mendatangkan pelatih baru bernama Darije Kalezic. Pria asal Bosnia-Herzegovina itu merupakan wajah baru di kancah sepak bola Indonesia.
Meski begitu, rekam jejak Kalezic cukup baik dengan pernah mengantarkan klub Belanda, De Graafschap, menjuarai kasta kedua di Liga Belanda sekaligus promosi ke Eredivisie. Dia juga pernah menangani klub-klub lain seperti PSV U-21 dan Roda JC Kerkrade.
Meski terbilang baru di Liga Indonesia, tapi sejatinya Kalezic sudah diwariskan materi skuat yang begitu dalam dan kuat oleh Robert Rene Alberts. Yang ia lakukan tinggal menambal kekurangan skuat dan tetap mempertahankan hal positif dari musim lalu.
Sejauh ini, evaluasi yang dilakukan oleh Kalezic terbilang memuaskan dengan mendatangkan striker Eero Markkanen mengingat selama ini PSM jarang sekali sosok predator asing berkualitas.
Bintang: Wiljan Pluim
Rasanya semua pencinta sepak bola Indonesia pasti setuju bila PSM sangat bergantung kepada kualitas seorang Wiljan Pluim. Geladnang berkebangsaan Belanda itu memang selalu menjadi dirijen pemainan tim.
Kelebihan dari Pluim terdapat pada ketenangannya saat mengontrol bola sehingga lawan kerap kesulitan untuk merebut bola dari kakinya. Dia juga memiliki visi dan akurasi umpan yang brilian serta layak memerankan peran krusial sebagai playmaker.
Torehan gelar pemain terbaik Liga 1 2017 membuktikan bahwa Pluim merupakan pemain paling berbahaya di PSM. Eks pemain Willem II dan Vittese Arnhem ini bahkan diberi tanggung jawab lebih sebagai deputi kapten tim.
Berdasarkan statistik di Transfermarkt, Pluim telah bermain 67 kali dengan catatan 19 gol plus 20 assist. Jumlah itu diharapkan dapat terus bertambah oleh puluhan ribu pendukung PSM sehingga cerita manis di akhir musim nanti adalah menaiki podium juara Liga 1 2019.
Seneng-seneng Bareng The Jakmania
Terus Ikuti Perkembangan Seputar PSM Makassar dan Liga 1 Lainnya Hanya di INDOSPORT