INDOSPORT.COM - Memeluk agama non muslim, Zidane Pulanda tetap menunjukkan sikap dengan toleransi yang tinggi untuk menghormati rekan setimnya yang menjalani ibadah puasa di Mess Arema FC.
Dari segi usia, Zidane memang bak menjadi anak baru di Mess Arema FC. Pemain yang berposisi sebagai striker itu sudah tinggal bersama pemain lainnya, sejak menjalani masa trial di tim Singo Edan sejak 4 Februari yang lalu.
"Pastilah. Saya selalu menghormati teman-teman yang menjalankan puasa di Mess," terang dia usai menjalani latihan Arema FC di Stadion Cakrawala Universitas Negeri Malang, Selasa (07/05/19).
Di dalam Mess Arema FC, memang tidak semua pemain tinggal. Namun, baik pemain lokal maupun asing, sudah terbiasa berkumpul di rumah yang terletak di kawasan perumahan sejuk Kota Malang itu, sebelum dan setelah menjalani latihan.
Lantas, bagaimana caranya jika hendak makan untuk mengatasi rasa laparnya? Seperti halnya Riky Kayame, Zidane merupakan putra kelahiran Papua yang memeluk agama non muslim.
"Kalau lapar, saya lebih baik makan di luar Mess. Bisa makan di warung atau tempat lainnya," ungkap Zidane.
"Walau pun bisa juga membungkus dan makan di dalam kamar. Tapi, saya harus menghormati yang puasa," sambung dia.
Dari 30 pemain Arema FC, hampir separuhnya tinggal di dalam Mess. Beberapa di antatanya adalah Rivaldi Bawuoh, Hanif Sjahbandi, Agil Munawar dan pemain-pemain yang berasal dari luar Malang lainnya.
Seneng-seneng Bareng The Jakmania
Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 1 Hanya di INDOSPORT.COM