INDOSPORT.COM - Legenda Real Madrid, Fernando Hierro, mengungkapkan pandangannya mengenai bekas klub dan perannya sebagai duta LaLiga Spanyol secara eksklusif kepada INDOSPORT.
Fernando Hierro pernah bermain buat Real Madrid pada 1989-2003. Dia memenangi sejumlah gelar prestisius seperti lima gelar LaLiga dan tiga titel Liga Champions.
Dalam rangkaian acara World Football Summit Asia 2019 di mana LaLiga menjadi global partner, Senin (29/04/19), Hierro selaku duta kompetisi Spanyol itu berbicara secara khusus mengenai Real Madrid dan LaLiga secara umum.
"Luar biasa. Sungguh menyenangkan bisa bekerja bersama teman-teman saya, menjadi bagian dari sejarah LaLiga. Kami diberi keistimewaan untuk mewakili sepak bola kami ke dunia," ujar Hierro.
Di Real Madrid, Hierro sang bek tengah pernah dipercaya menjadi kapten. Posisi dan perannya ini persis seperti bek tengah sekaligus kapten El Real saat ini, Sergio Ramos.
Ditanya mengenai Ramos, Hierro hanya bisa menyampaikan pujian setinggi langit.
"Top. Dia luar biasa. Dia layak disebut bek terbaik yang pernah ada dalam sejarah Real Madrid. Bahkan, dia lebih baik dari saya," kata mantan pemain Timnas Spanyol itu.
Performa Real Madrid yang menurun sepanjang 2018/19 pun tak luput dari pengamatan pria yang kini berusia 51 tahun itu.
Menurutnya, hal tersebut semestinya tidak perlu dibesar-besarkan.
"Sepertinya, setiap kali Real Madrid gagal juara, selalu saja dianggap ada masalah. Anda tidak bisa selalu menang," ucap Hierro.
Dia menambahkan: "Yang jelas, Real Madrid harus menilai betul para pemain mereka untuk musim baru. Mereka berada di tangan terbaik saat ini karena dilatih Zinedine Zidane. Saya yakin Real Madrid akan bangkit dan kembali memenangi gelar."
Hierro pernah diasuh Vicente del Bosque (1999-2003) dan menjadi rekan setim Zinedine Zidane di Real Madrid. Kedua sosok tersebut dianggap sebagai pelatih terbaik sepanjang sejarah Los Blancos.
Lantas, siapa yang terhebat menurut Hierro?
"Saya selalu cinta Real Madrid. Ini seperti pertanyaan siapa yang lebih Anda sukai, ayah atau ibu. Bagi saya, Real Madrid era manapun selalu berada di posisi atas."
"Bagi saya, Del Bosque sudah seperti abang. Saya mengenalnya selama 30 tahun. Saya memiliki hubungan yang baik dengannya. Dia orang yang sangat baik. Kami memenangi banyak gelar termasuk Liga Champions bersamanya," ujar Hierro.
Kesulitan membandingkan era terbaik Real Madrid, Hierro semakin sulit memilih ketika ditanya soal siapa lebih baik antara Zidane si pemain atau si pelatih.
"Sebagai pemain, Zidane itu monster. Dia luar biasa. Sebagai pelatih juga demikian. Anda akan kesulitan mencari kelemahannya. Sebagai pelatih, dia sudah memenangi tiga gelar Liga Champions.
Sebagai pemain, sudah berapa gelar Zidane berhasil menangkan? Belum lagi trofi Piala Dunia. Artinya, Zidane sebagai pemain sama baiknya dengan sebagai pelatih. Saya sangat menikmati Zidane sebagai sesama pemain dan dia layak mendapatkan segala pujian yang ia terima sekarang," tutup Hierro.
Baca berita sepak bola LaLiga Spanyol dan olahraga lainnya di INDOSPORT.COM.