INDOSPORT.COM – Kedatangan Rene Mihelic ke Persib Bandung di era pelatih Robert Rene Alberts memunculkan skema formasi yang mengerikan.
Mihelic memiliki posisi sebagai gelandang serang. Ia mempunyai tipikal permainan yang lebih dinamis untuk membagi bola ke berbagai lini.
Hadirnya Robert sebagai pelatih kian membuat Bobotoh penasaran letak posisi Mihelic di skuat Persib Bandung nantinya pada kompetisi Liga 1 2019.
Semasa menangani PSM Makassar, Robert kerap menggunakan formasi 4-2-3-1 dengan mengandalkan seorang target man bertubuh tinggi. Di sisi lain, Robert juga bisa sewaktu-waktu beralih ke 4-3-3.
Maka dari itu, berikut portal berita olahraga INDOSPORT mengulas formasi mengerikan Persib Bandung setelah kedatangan Rene Mihelic.
4-2-3-1
Posisi kiper sejak musim lalu masih kuat ditempati oleh Deden Natshir. Namun belakangan, ia mulai diguncang oleh Bobotoh lantaran penampilan buruknya dalam beberapa laga terakhir.
Satu posisi bek tengah akan diisi pemain asing Bojan Malisic. Jika proses naturalisasinya telah selesai, Fabiano berpeluang menemani Malisic sebagai salah satu bek produktif di Liga 1.
Posisi fullback tetap akan ditempati Supardi dan Ardi Idrus. Sementara itu, double pivot dihuni Hariono sebagai gelandang bertahan dan Dedi Kusnandar sebagai penyeimbang.
Mihelic akan ditempatkan sebagai gelandang serang di belakang target man. Ia bisa melebar dan diberi ruang untuk berkreasi layaknya Wiljan Pluim di PSM Makassar.
Hariono, Dedi, dan Mihelic sebenarnya saling bergantung satu sama lain. Hanya saja, Mihelic punya tugas sebagai penghubung atau penjemput bola dari sepertiga pertahanan Persib Bandung untuk diedarkan ke lapangan tengah dan sepertiga penyerangan Persib Bandung.
Febri Hariyadi dan Ghozali Siregar tetap tak tergantikan di posisi winger. Sementara target man dihuni oleh Ezechiel N’Douassel.