INDOSPORT.COM - Livepool harus mengalami nasib tragis bahkan bisa dibilang tim yang paling apes di ajang Liga Primer Inggris musim ini. Sempat memuncaki klasemen dengan selisih poin yang jauh dari Manchester City, The Reds justru gagal juara.
The Reds Liverpool sempat di gadang-gadang bakal menjadi juara Liga Primer musim 2018/19 lantaran memimpin cukup jauh dari Manchester City. Namun bak sudah ditakdirkan jika slogan "Next Year Will Be Our Year" adalah tradisi klub, Liverpool pun harus memupus mimpi juara dan kembali berharap di tahun selanjutnya untuk mengangkat trofi.
Sempat memimpin tujuh poin atas City di awal 2019, namun beberapa 'lawakan' dilakukan para pemain Liverpool dan membuat mereka hanya berjarak satu angka dari Manchester City hingga pekan terakhir.
Laga penentuan juara pun terjadi di pekan 38, Minggu (12/05/19) malam, Liverpool yang awalnya unggul atas City malah kini berada di bawahnya.
Dalam partai puncak, Liverpool berhadapan dengan Wolverhampton di stadion Anfield sedangkan Manchester City bertandang ke Amex Stadion, markas dari Brighton & Hove Albion.
Livepool sempat berada di atas angin saat Mane mencetak gol dan membuat Liverpool unggul 1-0, serta di pertandingan lain Brighton sukses mencetak gol lebih dulu ke gawang City.
Jika situasi ini bertahan hingga akhir pertandingan, Liverpool dipastikan akan merayakan gelar Liga Primer Inggris pertama mereka dalam sejarah.
Namun euforia The Anfield gank tersebut hanya berjalan 10 menit, sebab Aguero mampu menyamakan kedudukan plus aksi Laporte yang berhasil membalikkan kedudukan jelang pertandingan babak pertama berakhir.
Hanya selisih satu gol, para pendukung Liverpool masih optimis jika Brighton dapat mencetak gol penyama kedudukan, namun mimpi tersebut harus sirna saat Mahrez dan Gundogan malah menambah keunggulan City menjadi 1-4.
Meski Liverpool menambah keunggulan menjadi 2-0, namun kemenangan yang diraih Manchester City sudah cukup untuk membuat fans The Reds kembali mengumandangkan slogan "Next Year Will Be Our Year" milik mereka yang telah bertahan selama kurang lebih 20 tahun itu.
Tak cuma gagal meraih gelar juara, Liverpool pun bisa dibilang menjadi tim paling apes sepanjang musim Liga Primer Inggris 2018/19 ini. Liverpool memang menjadi tim dengan jumlah kekalahan paling sedikit (satu kekalahan) namun tidak juga juara.
Bahkan raihan poin yang mereka dapatkan, mampu memecahkan rekor angka terbanyak di Liga Primer yang diraih musim 2008/09, di mana saat itu Liverpool berhasil meraup 86 poin.
Bukan cuma itu, para pemain The Reds pun sejatinya merajai gelar individu musim ini, seperti top skor yang dipegang Sadio Mane dan Salah, serta sarung tangan emas yang diraih kiper Alisson Becker.
Sayangnya, capaian individu serta rekor klub yang mereka buat musim ini tak mampu membawa Liverpool angkat trofi. Malah Manchester City dengan empat kekalahan yang diraih, serta kemasukan lebih banyak dari The Reds sukses mempertahankan gelar juara Liga Inggrisnya.
Cerita Rizky Saat Bertemu Riyad Mahrez di Inggris
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Bola Liga Primer Inggris Lainnya Hanya di INDOSPORT