INDOSPORT.COM - Pemain sepak bola Rusia, Aleksandr Kokorin, akan meraih medali kemenangan setelah klubnya, Zenit St Petersburg, menjuarai Liga Primer Rusia 2018/19. Padahal, saat ini dirinya sedang dalam masa tahanan.
Meski Liga Primer Rusia 2018/19 masih menyisakan dua pertandingan lagi, tapi Zenit telah memastikan gelar juara dengan memuncaki klasemen Liga Primer Rusia 2018/19 setelah memiliki 61 poin. Mereka terpaut sembilan poin dari Lokomotiv Moscow di posisi dua dengan 52 poin.
Sebelumnya, pihak kepolisian Rusia menjebloskan Kokorin ke penjara karena kasus penghinaan terhadap pejabat pemerintah dan penganiayaan terhadap dua warga seperti dilansir dari laman portal berita olahraga RT Sport News. Karena hal tersebut, ia akhirnya dipenjara selama 18 bulan.
Meski sedang dalam masa tahanan, nama Kokorin ternyata muncul dalam skuat kemenangan Zenit pada awal bulan ini dan klub tersebut menginformasikan bahwa ia akan mendapatkan medali.
Meskipun demikian, pemberian medali kepada sang striker bernomor punggung sembilan tersebut masih harus menunggu waktu.
"Saya pikir kami masih harus menunggu. Sehingga, ia bisa menerimanya secara pribadi," ujar bos Zenit, Aleksandr Medvedev seperti dilansir dari laman portal berita olahraga BBC.
"Medali ini akan lebih baik diberikan saat dia sudah dibebaskan nanti," pungkasnya.
Meski mendapatkan medali penghormatan, Aleksandr Aleksandrovich Kokorin sendiri tak sering dimainkan oleh Zenit St Petersburg. Selama memperkuat klub tersebut dari 2016 yang lalu, pemain sepak bola berusia 28 tahun tersebut baru mengikuti 62 pertandingan. Sementara di 2018/19 ini, Kokorin hanya bermain lima kali.
Ikuti Terus Berita Sepak Bola Internasional dan Berita Olahraga Hanya di INDOSPORT.COM