INDOSPORT.COM - PSIS Semarang gagal memanfaatkan status tuan rumah di laga perdana Liga 1 2019. Menjamu Kalteng Putra, skuat Laskar Mahesa Jenar tumbang, 1-2 di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang, Kamis (17/05/19).
Padahal, tuan rumah unggul lebih dulu lewat kaki Septian David Maulana. Namun, keunggulan itu langsung dibalas tim tamu lewat kaki Ferinando Pahabol dan sundulan Rafael Bofim.
Pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra menyebut jika kekalahan timnya lebih didasari oleh kesalahan pemainnya sendiri. Serangan balik cepat yang dilakukan Kalteng Putra diakuinya gagal diantisipasi para pemain
"Hasil akhir yang tidak sesuai keinginan kami. Tentu kecewa dengan hasil ini. Karena juga banyak peluang yang bisa seharusnya jadi gol. Dua gol mereka karena kesalahan kami sendiri," kata Jafri usai pertandingan.
"Tadi setelah skor menjadi 1-1, anak-anak seperti tidak Percaya Diri. Kerap terlambat mengambil keputusan," imbuhnya.
Mantan pelatih Persipura Jayapura dan Mitra Kukar ini menyebut timnya harus menerima kekalahan pada laga perdana Shopee Liga 1. Pasalnya, banyaknya peluang yang sebenarnya diciptakan timnya, namun masih kurang beruntung.
"Kami harus menerima kekalahan ini. Ke depan harus berbenah lagi, karena kompetisi juga masih panjang. Di dalam latihan sudah kami setting soal pola permainan. Tapi yang namanya tidak gol berarti kurang beruntung," tegasnya
Ikuti terus Berita Sepak Bola Indonesia dan Berita Olahraga lainnya di INDOSPORT.COM