Man of The Match Borneo FC vs Arema FC: Terens Puhiri, 'Anak Hilang Kembali Pulang'
Jika judul artikel ini adalah Terens Puhiri, anak hilang kembali pulang, dalam pertandingan kemarin malam benar-benar terlihat bahwa pemain berusia 22 tahun itu merupakan aset Borneo FC.
Datang dari Bali United pada awal tahun 2015 ke Borneo FC, saat itu Terens Puhiri masih berusia 19 tahun. Selang dua tahun, Borneo FC meminjamkan Terens ke Port FC.
Cukup diandalkan oleh Port FC dengan jumlah 13 penampilan di semua kompetisi tahun 2018, Terens Puhiri pun kembali pulang ke Borneo FC jelang Liga 1 2019.
Dengan penampilannya kemarin malam pun, tentu Borneo FC dan juga para suporter merasa Terens Puhiri benar-benar sudah pulang kembali pada mereka.
Penampilan Terens Puhiri memang cukup merepotkan pertahanan Arema FC yang dikomandoi oleh Hamka Hamzah. Pertandingan semalam, Terens Puhiri memang sering menggiring bola dari sisi kanan lini serang Borneo FC.
Hingga peluang pertama oleh Terens terjadi pada menit ke-54, saat dirinya menggiring bola lalu masuk ke area tengah pertahanan Arema FC, dan mengakhirinya dengan sepakan keras yang sulit dibendung oleh Kartika Adjie.
Selanjutnya penampilan lincah Terens Puhiri akhirnya berbuah gol. Tapi bukan dia yang mencetak gol, melainkan dia memberikan assist terukur kepada Lerby Eliandry pada menit 87.
Seperti biasa, Terens Puhiri berlari di sisi kanan dan melihat ruang terbuka di depan gawang Arema FC. Dia pun mengirimkan umpan lambung yang dengan tepat disambar oleh Lerby, gol tersebut menutup kemenangan Borneo FC 2-0 atas Arema.
Dengan penampilannya yang terbilang sukses sebagai penyerang sayap Borneo FC, Terens Puhiri terlihat mampu memanfaatkan pengalaman yang dia dapat semasa di Thailand untuk Liga 1 2019. Semoga saja Puhiri bisa menjadi andalan Mario Gomez di Borneo FC.