INDOSPORT.COM - Striker Pablo Andres Rojas Apablaza merupakan pembuat gol ke-500 bagi Persebaya Surabaya di Liga Indonesia, dan tentunya Bonek pastnyai tahu dong?
Penyerang yang kerap disapa Pablo Rojas ini lahir di wilayah Santiago, Chile, Amerika Latin pada 7 Juni 1979 silam dengan tinggi 173 cm dan berat 81 kg.
Pablo Rojas resmi didatangkan Persebaya Surabaya pada awal musim 2007 silam. Lantaran Pablo Rojas berhasil menarik perhatian pelatih dalam urusan mencetak gol.
Kebolehan Pablo Rojas terlihat ketika ia sukses membuat satu gol dan assist pada laga uji coba melawan Persema Malang, akhir Januari 2007.
Pergerakan yang lincah, giringan bola yang apik, hingga tendangan keras menjadi senjata utama dari Pablo Rojas dalam urusan mencetak gol.
Eks striker Persebaya Surabaya Pablo Rojas (tengah). Foto: deskgram.netPersebaya Surabaya pun tak ragu untuk menyodorkan kontrak selama satu tahun kepada Pablo Rojas. Tanda tangan kontrak kerja dilakukan di Wisma Persebaya, Jumat (26/01/07) lalu.
Kesepakatan tersebut turut disaksikan oleh sang agen Nelson Sanchez. Selain Pablo Rojas, Persebaya juga menggaet striker Timnas Kamerun Batang Ba Issom.
Persebaya pun akhirnya menduetkan Batang dan Pablo Rojas di lini depan oleh pelatih Gildo Rodriguez. Sedangkan pos tengah dipercaya oleh Uston Nawawi, Marwal Iskandar, dan Nucholis.
Sementara untuk sektor belakang ada Mat Halil, Raymond, Bejo Sugiantoro, Mursyid, Anang Maruf, dan posisi kiper dihuni Dedi Susanto.
Pablo Rojas, yang mengenakan nomor punggung 30, sukses membuat gol ke gawang lawan-lawan Persebaya seperti Arema (1-2), PSIM Yogyakarta (3-1), Persmin Minahasa (5-3), Deltras Sidoarjo (1-1), Persibom (1-2), hingga Persma Manado (3-2).
Eks striker Persebaya Surabaya Pablo Rojas (kanan). Foto: http://sejarahpersebaya.comPada pertandingan Persebaya Surabaya vs Persma Manado di Stadion 10 November, Tambaksari, 18 Agustus 2007 silam, Pablo Rojas berhasil mencatatkan namanya sebagai pencetak gol ke-500 Bajul Ijo di Liga Indonesia.
Gol ke-500 dikemas Pablo Rojas melalui titik penalti pada menit ke-59, yang menjadi gol kedua pemain asal Chile ini usai mengemas gol pada menit ke-17.
Seelain mencetak gol ke-500, Pablo Rojas sukses membawa Persebaya menang 3-2 dari Persma Manado di Liga Indonesia. Hal ini membuat Bonek semakin memujanya.
Namun sayang karier Pablo Rojas bersama Persebaya hanya seumur jagung alias singkat. Lantaran Pablo Rojas mengalami cedera parah yang membuat manajemen Bajul Ijo mencoretnya.
"Kami sudah bicara masalah itu (pemutusan kontrak) dengan Rojas dan dia tak masalah. Rojas akan mendapatkan hak-haknya sesuai kontrak," papar manajer Persebaya Lilik Soehartojo, 2007.
Pablo Rojas pun akhirnya pulang kampung demi menyembuhkan cedera. Pada 2008, pemain dengan tinggi 173 ini kembali muncul di tempat latihan Persebaya.
Akan tetapi kehadirannya tak membuat pelatih Bajul Ijo Freddy Muli ingin merekrut Rojas kembali. Sebab ia tak ingin memulangkan Rojas takut cederanya kambuh.
"Buat apa saya pakai pemain yang pernah cedera, meski kemampuannya cukup bagus. Striker asing yang lebih bagus masih banyak," jelas Freddy.
Mantan penyerang Persebaya Surabaya Pablo Rojas (kanan). Foto: Instagram/@pemerhatisejarahpersebayaPablo Rojas sempat menjalin hubungan dengan Deltras Sidoarjo. Akan tetapi Rojas tak melanjutkan proses tersebut tanpa alasan yang jelas.
Mantan striker Persebaya ini bahkan sempat mencari peruntungan dengan ikut seleksi di Persik Kediri. Tetapi manajemen Persik merasa kurang puas akan kemampuan dari Rojas.
Menurut data RSSSF Pablo Rojas pernah membela klub Divisi Utama Persih Indragiri Hilir pada musim 2010 silam. Bahkan sempat mencetak gol di beberapa laga.
Kendati demikian, berdasarkan penelusuran jejak digital untuk Pablo Rojas tak diketahui lebih pasti akan pemberitaan terbaru striker yang menjadi idola Bonek ini.