INDOSPORT.COM - Penampilan Persebaya Surabaya diawal-awal penampilannya pada kompetisi Liga 1 2019 tampak kurang baik. Hasil kurang memuaskan di dua pertandingan yang sudah mereka lakukan yakni saat melawan Bali United pada Kamis (16/05/19) dan lawan Kalteng Putra pada Selasa (21/05/19) menjadi buktinya.
Pada dua pertandingan itu, Bajul Ijo belum mampu meraih satu kemenangan. Persebaya meraih satu kali kalah dan satu kali imbang. Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman nyatanya mampu memahami kondisi timnya tersebut.
Pelatih asal Majalengka itu pun merespon kelemahan timnya di awal kompetisi dengan beberapa menu latihan. Finishing dan lini pertahanan yang kurang baik menjadi fokus untuk diperbaiki.
"Ya memang performa Persebaya di awal kompetisi menurun tidak seperti di Piala Presiden 2019 kemarin," kata Djanur , sapaan akrab Djajang Nurdjaman, Minggu (26/05/19).
"Lebih tepatnya mungkin karena menurunnya konsistensi dan mental pemain yang juga ikut turun," tambahnya.
Pembuktian yang bakal dilakukannya untuk Persebaya Surabaya adalah saat melawan PSIS Semarang pada pekan ketiga Liga 1 2019. Di pertandingan itu mereka kembali berlaga di kandang Stadion Gelora Bung Tomo, tentu suntikan semangat dan motivasi dari bonek bisa jadi daya dorong pemain untuk tampil maksimal.