Atalanta, Duplikat Ajax Amsterdam yang Debut di Liga Champions
Atalanta disebut-sebut sebagai Ajax Amsterdam-nya Italia. Itu diutarakan langsung oleh mantan pelatih Juventus, Fabio Capello. Karena Atalanta mampu memberikan kejutan di Serie A Italia dan mampu menembus final Coppa Italia musim ini.
Bukan hanya soal kejutannya, namun Capello lebih lanjut mengungkapkan jika permainan Atalanta mirip dengan apa yang diperlihatkan Ajax. Pasalnya, pelatih Gian Piero Gasperini selalu mengatur anak asuhnya berduel satu lawan satu di setiap area lapangan.
"Saya membandingkan Ajax dengan Atalanta. Bianconeri tidak terbiasa ditekan oleh pemain," ujarnya dilansir dari Calciomercato, saat Atalanta sukses mengalahkan Juventus di Coppa Italia.
Meski skuatnya tidak dipenuhi para pemain muda dan jarang menggunakan formasi dasar 4-3-3, namun keberaniannya melakukan Ball Possession dan man-to-man marking membuat Atalanta hampir sama dengan Ajax.
Bahkan pelatih Gasperini meminta tiga pemain depan Atalanta seperti Zapata, Alejandro ‘Papu’ Gomez, dan Josip Ilicic berperan saat Atalanta tengah bertahan. Mereka ikut menutup pergerakan lawan dari depan sebelum akhirnya masuk ke lini tengah.
Jika mereka gagal, ada dua gelandang tangguh, yakni Marten de Roon dan Remo Freuler. Dua gelandang tersebut terbilang sangat vital di lini tengah Atalanta. Mereka mampu menghentikan alur serangan lawan dan kembali mengalirkan permainan Atalanta.
Posisi pemain Atalanta pun terbilang fleksibel saat tak menguasai bola, bahkan seorang bek saja bisa meninggalkan areanya untuk melakukan penjagaan man-to-man marking. Permainan inilah yang mengingatkan Capello dengan Ajax.