INDOSPORT.COM – PSS Sleman merasa dirugikan akibat pengunduran jadwal pekan keempat Shopee Liga 1 2019. Hal itu terjadi menyusul adanya jadwal tanding uji coba internasional Timnas Indonesia jelang Pra-Piala Dunia 2022.
Pasalnya, perubahan tersebut membuat tim asuhan Seto Nurdiantoro bakal memainkan satu laga dalam rentang tiga hari pada akhir Agustus. Tim Super Elang Jawa pun akan menghadapi tim kuat disela-sela jadwal yang sangat padat.
Imbasnya, pada 24 Agustus 2019, PSS dijadwalkan akan menjamu PSM Makassar di kandang. Tiga atau empat hari berselang, mereka akan bertandang ke Madura United dan dilanjutkan kembali bertandang ke markas Persib Bandung pada 31 Agustus 2019.
PSS akan menghadapi Madura United sekitar tanggal 27 atau 28 Agustus 2019. Laga tersebut sendiri seharusnya dimainkan pada 14 Juni 2019.
Adapun sebelum menghadapi tiga klub tersebut, Yevhen Bokhashvili dkk. akan bertemu Borneo FC, Perseru Badak Lampung FC, Persela Lamongan, dan Tira-Persikabo pada bulan yang sama. PSS hanya akan melakoni partai tandang kala bertemu Persela.
“Kami jelas keberatan akan jadwal tersebut karena pemain akan kelelahan. Suporter yang ingin mendukung pun terkena imbasnya,” ujar Viola Kurniawati, Direktur Utama PT. PSS, dilansir dari situs resmi PSS Sleman.
Sementara itu, Seto selaku pelatih mengisyaratkan hal positif dari perubahan jadwal tersebut. Ia mengaku timnya bisa menjalani persiapan khusus sebelum memasuki jadwal padat.
“Hal positifnya adalah kami memiliki waktu persiapan yang cukup lama untuk laga selanjutnya. (Untuk jadwal Agustus), mau tidak mau kami harus hadapi. Tidak mungkin kami akan mundur,” tegasnya.