INDOSPORT.COM- Selepas menjamu Persib Bandung di Stadion H. Agus Salim, Rabu (29/05/19), Semen Padang menuai banyak kritik dari para pengiat sepak bola Indonesia mengenai kualitas kandang mereka.
Tersiar di lini masa media sosial, para pegiat sepak bola Indonesia mengomentari buruknya fasilitas yang dimiliki oleh Stadion H. Agus Salim. Salah satunya adalah Eko Maung yang vokal mengomentari markas kebanggaan Ranah Minang ini.
Dalam video yang diunggah pada akun Instagramnya, Eko menyebutkan bahwa tribun VIP yang ada di Stadion H. Agus Salim masih jauh dari kata VIP itu sendiri. Begitupula dengan papan skor yang tak luput dari komentarnya.
"Dapet VIP ya. Tapi anda lihat untuk ukuran VIP ini engga banget ini stadion. Mungkin yang agak mendingan cuma pencahayaan ya," penggal komentar Eko dalam video tersebut.
Menanggapi hal tersebut, CEO Semen Padang, Rinold Thamrin mengungkapkan bahwa pihaknya telah mencoba segalanya untuk bisa memperbaiki H. Agus Salim. Namun, mereka tidak bisa memberikan segalanya mengingat Semen Padang bukanlah pemilik sesungguhnya dari stadion tersebut.
Semen Padang sendiri sejatinya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) untuk memperbaiki H. Agus Salim ini sedari dulu. Namun kata sepakat masih jauh dari keduanya.
"Posisi kita dilematis. Sebagai pengguna stadion seharusnya kewajiban kita hanya membayar sewa. Tanggung jawab perbaikan dan renovasi tentu saja berada di tangan owner."
"Kondisi dari tahun ke tahun, Semen Padang harus mengeluarkan biaya tambahan untuk perbaikan lapangan dan fasilitas stadion yang lain dan tidak bisa dikompensasi dengan sewa stadion. Hal ini sudah kita bahas dengan Pemkot dan tidak solusi konkrit."
"Alhamdulillah teman-teman klub yang lain mendapat fasilitas stadion yang cukup bagus dari Pemkot atau Pemprov masing-masing," ucap Rinold saat dihubungi awak portal berita olahraga INDOSPORT.
Di sisi lain hingga pekan ketiga Shopee Liga 1 2019 sendiri Semen Padang masih tertahan di peringkat ke-14 dengan raihan dua poin. Hasil ini berdasarkan dua hasil imbang kontra PSS Sleman dan Persib.