INDOSPORT.COM - Penyerang Liverpool, Divock Origi, menjadi sasaran kritik Andrea Pirlo dan Fabio Capello meski tampil apik sebagai pengganti dan berhasil mencetak satu gol yang membawa The Reds meraih gelar keenamnya di Liga Champions 2018/19.
Dilansir dari Metro, kedua legenda AC Milan ini menyebut bahwa Origi nampak bermain jelek saat masuk menggantikan Roberto Firmino. Gol yang dicetak pemain berpaspor Belgia tersebut pun tak menjadikan baik Pirlo dan Capello terpesona dengan permainannya.
"Divock Origi (bermain) sangat buruk. Dia masuk dalam sebuah pertandingan yang sangat penting namun yang sikapnya (saat bermain) sangat buruk. Jika saja ia tidak mencetak gol, pasti mereka (Liverpool) akan menendangnya," ujar Pirlo yang diikuti kata setuju dari Capello.
Andrea Pirlo on Sky Sport Italia: "Divock Origi was awful. He came on in such an important game with that attitude... If he hadn't scored, they should've given him a kicking."
— footballitalia (@footballitalia) June 1, 2019
Fabio Capello: "I agree!"#UCLfinal #TOTLIV #LFC
Meski begitu, Origi enggan menanggapi dan memilih merayakan gelar yang ia raih bersama rekan-rekannya. Raihan ini ia anggap sebagai pencapaian fenomenalnya. Terlebih, ia berperan penting dalam perjalanan Liverpool hingga menjadi juara Liga Champions.
"(Gelar) ini sangat emosional bagi saya. Ini adalah buah dari kerja keras. Semua ini terasa sangat spesial bagi klub, staf, pemain dan semuanya," ujar Origi kepada Viasport.
Pada pertandingan tersebut, Origi yang masuk menjadi pengganti pada menit ke 58 berhasil mencatatkan namanya di papan skor yang membuat Liverpool unggul 2-0 atas Tottenham Hotspur 2-0 hingga peluit panjang dibunyikan.