INDOSPORT.COM – Bek muda asal Vietnam, Doan Van Hau, dilaporkan akan bergabung dengan klub Austria, Austria Vienna. Transfer ini menjadikannya lebih mahal dari pemain Indonesia di Eropa, seperti Egy Maulana Vikri, Ezra Walian dan Firza Andika.
Dilansir dari Foxsport Asia, pemain Hanoi FC itu dikabarkan akan pindah ke Austria Vienna, dengan menyandang status pemain pinjaman selama satu musim dengan syarat klausul pembelian.
Klub liga teratas Austria itu akan membayar 113 ribu dolar (Rp1,6 miliar) selama meminjam Van Hau. Selain itu, klub juga bersedia membayar 774 ribu dolar Rp10 miliar untuk klausul permanen apabila bek kiri itu bermain impresif selama musim depan.
Meski begitu, klub Hanoi FC dilaporkan ingin melepaskan Van Hau dengan harga mencapai 1 juta dolar atau setara dengan Rp14 miliar.
Kepindahan Van Hau ke salah satu tim yang lolos ke Liga Europa 2019/20 ini membuatnya mengungguli tiga pemain Indonesia yang kini merumput di Eropa.
Ketiga pemain itu di antaranya, Egy Maulana Vikri yang bermain untuk Lechia Gdansk di Polandia, Ezra Walian bermain untuk RKC Waalwijk dari Belanda, dan Firza Andika untuk AFC Tubize dari Belgia.
Berdasarkan data dari Transfermarkt, Van Hau memiliki nilai sebesar 150 ribu euro (Rp2,4 miliar). Sementara Egy Maulana Vikri hanya bernilai 50 ribu euro (Rp804 juta), Ezra Walian memiliki harga sebesar 125 ribu euro (Rp2 miliar) dan Firza Andika yang bernilai 100 ribu euro atau Rp1,6 miliar.
Lebih dari itu, biaya transfer ini membuatnya berpotensi sebagai pemain termahal dalam sejarah sepak bola Vietnam.
Saat ini, pemain termahal Vietnam dipegang oleh kiper Dan Van Lam yang pindah ke Muangthong United awal tahun dengan harga 500 ribu dolar (Rp7 miliar).
Ketika dihubungi oleh Austria Vienna untuk dimintai informasi, Alfred Riedl pun turut menyebutkan keunggulan-keunggulan Van Hau ke pihak Austria Vienna.
Van Hau memulai debut bersama Timnas Vietnam pada September 2017. Ketika itu, usianya baru menginjak 18 tahun. Pada Piala AFF 2018, ia selalu menjadi andalan di sisi kiri pertahan Vietnam.