INDOSPORT.COM - Stefano Sensi dilaporkan menolak pinangan AC Milan demi membela Inter Milan musim depan. Proses transfer wonderkid milik Sassuolo ini hampir rampung dan akan segera diumumkan dalam waktu dekat.
Dilansir laman Twitter jurnalis Sky Sports Italia, @FabrizioRomano, Inter telah berada di ‘garis finis’ dalam perebutan pemain berusia 23 tahun tersebut. Mereka berniat meminjam Sensi selama semusim dengan biaya lima juta euro (sekitar 87,4 miliar rupiah)
Inter juga menyertakan peminjaman striker muda Inter Primavera, Edoardo Vergani, supaya bisa menempuh opsi pembelian Sensi secara permanen pada akhir 2019/20 dengan harga 25 juta euro (sekitar 437 miliar rupiah).
L’Inter al traguardo per Stefano Sensi: il centrocampista è in arrivo, nell’operazione ci sarà il giovane attaccante Vergani 🇮🇹✔️ @SkySport #calciomercato
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) June 21, 2019
Sensi all’Inter in dirittura d’arrivo per un prestito con diritto di riscatto: tutti i dettagli ➡️ https://t.co/BIngyKVfO2
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) June 21, 2019
Kesepakatan peminjaman ini diyakini agar Inter tak langsung mengeluarkan banyak uang. Pihak Sassuolo memang menginginkan Sensi ditebus seharga 35 juta euro (sekitar 611,5 miliar rupiah). I Nerazzurri sendiri masih memiliki beberapa nama incaran lain seperti Nicolo Barella, Edin Dzeko, dan Romelu Lukaku.
Selain itu, proses pembicaraan sendiri berlangsung dengan cepat. Giuseppe Riso yang bertindak sebagai agen Sensi tertangkap sedang berjalan menuju lokasi pertemuan dengan petinggi Inter pada Jumat (21/6/19) sekitar pukul 23.00 WIB.
Satu jam berselang, kepastian masa depan Sensi telah ditemukan. Pemain berposisi gelandang tengah itu diyakini tinggal menyelesaikan beberapa hal administrasi sebelum hengkang secara resmi.
Sensi akan menjadi rekrutan kedua Inter dari Sassuolo dalam setahun terakhir. Pada awal 2018/19, mereka meminjam Matteo Politano selama semusim penuh dan baru saja dipermanenkan dengan biaya 20 juta euro (sekitar 350 miliar rupiah).
Sensi juga telah siap hengkang ke Giuseppe Meazza untuk bermain di bawah arahan Antonio Conte. Dengan kepastian hal ini, AC Milan bakal gigit jari akibat kehilangan salah satu incarannya.