5 Pertukaran Pemain Sepak Bola di Bursa Transfer yang Bersifat Parasit
Bisa dikatakan inilah pertukaran pemain yang paling begitu menyita perhatian karena menyangkut nama besar dan dampak yang dihasilkan berbanding terbalik secara signifikan.
Pertukaran itu terjadi antara Barcelona dengan Samuel Eto’o + 43 juta euro dengan Zlatan Ibrahimovic milik Barcelona.
Seperti yang kita tahu, keputusan Barcelona itu ternyata sangat merugikan karena kehadiran Zlatan Ibrahimovic malah memperkeruh suasana ruang ganti setelah dirinya bertengkar dengan Pep Guardiola. Akibatnya Ibrahimovic langsung pindah meski baru setahun di Barcelona.
“Guardiola menatapku dengan cara yang aneh dan aku langsung hilang respek dengannya. Aku berpikir inilah musuhku yang sedang menggaruk kepala botaknya,” ungkap Ibrahimovic dalam otobiografinya.
Sedangkan Eto’o justru menjadi intrumen penting dalam keberhasilan Inter Milan meraih treble winner bersama Jose Mourinho.
Dalam kasus ini jelas bahwa yang merasakan kerugian adalah Barcelona dengan menukar Eto’o ditambah 43 juta euro (setara 691 miliar rupiah) untuk mendatangkan Ibrahimovic dari Inter Milan.
Henrikh Mkhitaryan - Alexis Sanchez
Selanjutnya adalah pertukaran pemain yang baru saja terjadi pada 2018 antara Arsenal dan Manchester United. Di mana saat itu Arsenal menukar Alexis Sanchez dengan Henrikh Mkhitaryan yang merupakan pemain Manchester United.
Uniknya kedua pemain tersebut sejatinya merupakan andalan di masing-masing klub, oleh karena itu pertukaran itu terjadi dengan sangat mengejutkan. Lantas siapa yang merasa dirugikan dengan pertukaran tersebut?
Sejatinya penampilan Mkhitaryan tidak begitu mentereng bersama Arsenal dengan hanya cetak 9 gol dan 13 asissts dari 56 laga, tapi karier Alexis Sanchez lebih ‘busuk’ lagi.
Total 5 gol dan 9 assists dari 45 laga menjadikan Manchester United yang merugi pada pertukaran pemain itu.