INDOSPORT.COM - Mantan asisten pelatih Persipura Jayapura, Mettu Duwaramuri secara resmi bakal menukangi tim sepak bola PON Papua Barat. Dirinya sudah berada di Manokwari, Ibukota Provinsi Papua Barat untuk melakukan seleksi pemain.
Selain menyeleksi bakat-bakat asli Papua Barat, pelatih yang merupakan legenda Persipura itu juga tengah membidik duo Persija yakni kakak beradik Braif dan Brian Fatari yang juga adalah putra asli Papua Barat.
"Kita sedang memantau pemain yang ada di Piala Gubernur Papua Barat dan kita mulai lakukan seleksi itu tanggal 4 Juli nanti," ujar Mettu saat dihubungi wartawan di Jayapura, Jumat (28/06/19).
"Tapi juga tidak menutup kemungkinan bagi pemain yang berkarier di luar yang bermain di Liga 1, seperti Braif Fatari dan Bryan Fatari yang ada di Persija. Mereka juga kan anak asli Papua Barat jadi berhak membela tanah asalnya," lanjutnya.
Dirinya mengatakan, masih akan melakukan seleksi terhadap 60 pemain yang nantinya akan disaring menjadi 30 pemain. Seleksi yang dilakukan pun berjalan ketat, di mana seluruh pemain diambil merata dari tiap-tiap kabupaten kota di Provinsi Papua Barat.
"Semua harus ada keterwakilan dalam tim dan acara merata dari tiap-tiap kabupaten kota. Hingga saat ini persiapan kita sudah berjalan 30 persen karena masih melakukan seleksi," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Provinsi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Asprov PSSI) Papua Barat, dr Fransiscus mengatakan, penunjukan Pelatih Kepala Tim Sepakbola Pra-PON kepada Mettu Duwaramuri sudah diusulkan sebelum Piala Gubernur.
"Usulan itu sebelum Piala Gubernur yang bertempat di lapangan Aro Manokwari berlangsung sejak 12-24 Juni. Tim sudah siap dan akan melakukan TC berjalan," ujar Fransiscus.
Meski masih harus menjalani tahapan Pra PON lebih dahulu, namun Fransiscus punya ekspektasi besar pada timnya yang sudah ditukangi oleh pelatih sekelas Mettu Duwaramuri. Ia tak muluk-muluk dan berharap timnya bisa lolos ke putaran PON XX di Papua tahun 2020 mendatang.
"Harapan dari semua masyarakat Papua Barat dan juga KONI Papua Barat targetnya kita lolos PON 2020. Kami juga sudah mengajukan untuk menjadi tuan rumah Pra-PON, untuk wilayah timur kan, Maluku, Papua Barat dan Maluku Utara," tandasnya.