INDOSPORT.COM - Seluruh personel tim Garuda Select saat ini sudah kembali ke Indonesia dan langsung membela klub masing-masing. Mereka menghabiskan kurang lebih empat bulan untuk menimba ilmu sepak bola di Inggris.
Seiring kepulangannya, mereka tentu mengalami banyak perubahan secara teknik maupun pengalaman bertanding, seperti pengakuan tiga punggawa Barito Putera U-18, Amiruddin Bagas Kaffa, Amiruddin Bagus Kahfi, dan David Maulana.
Ketiganya sepakat untuk berbagi pengalaman selama menimba ilmu di Inggris kepada rekan setimnya. Lantas, apa perbedaan yang paling mencolok antara sepak bola di Inggris dengan Indonesia?
"Kalau di sana disiplin waktu tidak main-main. Kalau sudah ada jadwal pasti kami jalankan dan semuanya tepat waktu," ujar Bagas, Bagus, dan David dengan kompak kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Jumat (28/6/19).
Keinginan untuk berbagi pengalaman itu kepada teman-temannya mesti diakui ketiga remaja ini tidak berjalan mulus. Masih ada sejumlah hambatan yang kerap mereka hadapi.
Namun, ketiganya pantang menyerah dan berusaha untuk menerapkan ilmu dari Inggris, setidaknya dalam diri mereka sendiri. Bukan hanya soal kedisiplinan, Bagas, Bagus, dan David juga mengatakan bahwa klub-klub sepak bola di Inggris memiliki fasilitas penunjang yang lengkap.
"Kalau fasilitas tak perlu ditanya. Klub-klub di sana punya fasilitas yang luar biasa. Ada lapangan outdoor dan indoor, belum lagi lapangan sintetisnya untuk latihan," beber Bagus Kahfi.