INDOSPORT.COM - Pulau Bali kini bukan saja kaya akan wisata budaya, spiritual dan keindahan alam. Sepak bola sudah layak dimasukkan dalam daftar kekayaan yang dimiliki Pulau Dewata.
Tak bisa dipungkiri, kehadiran Bali United benar-benar membangkitkan gairah sepak bola di provinsi dengan delapan kabupaten dan satu kota ini.
Jersey maupun pernak-pernik Bali United bukan saja dikenakan di stadion, saat Bali United bertanding. Dalam aktivitas sehari-hari pun, warga dengan bangga menggunakan atribut Bali United.
Bahkan, jika mau mengitari wilayah Kuta Selatan, yang memerlukan waktu dua jam untuk sampai ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, bendera besar berlogo Bali United banyak dikibarkan. Artinya, Bali United sudah dibanggakan sebagai salah satu identitas masyarakat Pulau Bali.
Sepuluh tahun lalu, siapa yang akan berpikir bahwa wisatawan mancanegara akan memasukkan Stadion Kapten I Wayan Dipta sebagai salah satu tujuan wisata. Ketika berpikir untuk berangkat ke Gianyar, sudah pasti Ubud yang menjadi tujuan utama.
Namun, yang terjadi kini sungguh jauh diluar dugaan. Para turis ini bukan sekadar duduk manis di bangku VIP. Mereka bahkan datang mengenakan seragam Bali United dan duduk di antara suporter Bali United. Mereka ikut bersorak kegirangan saat Bali United mencetak gol.