Bola Internasional

Eduardo Vargas atau Paolo Guerrero, Siapa Bisa Torehkan Tinta Emas dalam Sejarah Copa America?

Senin, 1 Juli 2019 20:07 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© Wikipedia/Eli Suhaeli/INDOSPORT
Logo Copa America 2019 Copyright: © Wikipedia/Eli Suhaeli/INDOSPORT
Logo Copa America 2019

INDOSPORT.COM - Kompetisi sepak bola Amerika Latin, Copa America 2019 sudah memasuki babak semifinal dengan adanya pertempuran dua striker produktif di salah satu dari dua laga di babak tersebut.

Copa America 2019 sudah menghadirkan banyak pertandingan sengit, dengan dua pertandingan semifinal akan kembali dilanjutkan antara Brasil vs Argentina, Rabu (03/07/19) dan juga Chile vs Peru, Kamis (04/07/19) mendatang.

Meski jika melihat yang menarik adalah pertemuan antara Brasil vs Argentina, INDOSPORT melihatnya lain. Yang menarik adalah pertandingan Chile vs Peru dengan segala sesuatu yang terdapat dari kedua negara tersebut.

Chile sendiri memang merupakan juara bertahan Copa America 2016 lalu, dengan mengalahkan Argentina di partai final lewat babak adu penalti.

Sementara Peru, hanya tertahan di babak perempatfinal Copa America 2016 lalu. Yang sebenarnya apa sih yang menarik dari pertemuan kedua negara ini? Ya, keduanya punya striker yang produktif.

Yaitu Eduardo Vargas dan Paolo Guerrero yang masing-masing merupakan top skorer Copa America sepanjang masa untuk pemain yang masih aktif. Tentunya saat negara dari kedua pemain ini bertemu, akan terjadi duel dari striker subur di sejarah Copa America.

Lantas siapa yang punya peluang untuk menorehkan tinta emas dalam sejarah Copa America dalam pertandingan Chile vs Peru yang diadakan pada hari Rabu, pukul 07.30 WIB mendatang? Berikut ulasannya dari INDOSPORT.

Eduardo Vargas vs Paolo Guerrero

© Diario Correo
Eduardo Vargas dan Paolo Guerrero, masing-masing menjadi striker subur untuk Chile dan Peru di sejarah Copa America 2019. (Foto: Diario Correo) Copyright: Diario CorreoEduardo Vargas dan Paolo Guerrero, masing-masing menjadi striker subur untuk Chile dan Peru di sejarah Copa America 2019. (Foto: Diario Correo)

Jika harus memilih siapa yang bisa menorehkan tinta emas dalam sejarah Copa America yang artinya siapa yang bisa menambah pundi-pundi gol, tentu kita harus menilik penampilan dari kedua striker ini.

Kita lihat dari penampilan striker yang lebih uzur, yaitu striker Timnas Peru, Paolo Guerrero. Sudah berusia 35 tahun, nampaknya Guerrero sudah mulai habis apalagi melihat jejak kariernya saat ini.

Sempat bergabung dengan Bayern Munchen pada tahun 2004 silam, Guerrero malah menjadi bintang untuk Hamburger SV selama enam tahun lamanya sebelum dia berkarier di Brasil.

Dia juga baru bergabung pada Agustus 2018 dengan klub raksasa Brasil, SC Internasional. Catatan penampilannya pun sangat memprihatinkan, dengan hanya enam pertandingan, dia baru mencetak tiga gol untuk Internacional.

Yang lebih menariknya lagi, dia ternyata pernah mendapat sanksi larangan bermain sebanyak tiga pertandingan pada Maret 2019 karena ketahuan doping atau mengkonsumsi obat-obatan terlarang.

Meski jam bermain sudah mulai terbatas karena mungkin faktor usia, Guerrero faktanya masih menjadi andalan oleh Timnas Peru. Dia sudah tampil sebanyak empat kali sejak babak grup Copa America 2019 ini, namun baru mencetak satu gol.

Sedikit berbeda dengan Eduardo Vargas, yang masih lebih muda dengan usianya masih 29 tahun saat ini. Sempat bergabung ke Napoli, Vargas juga tak mampu lama bermain di sepak bola Eropa yang terkenal dengan intensitas tingginya.

Sejak 2012 berseragam Napoli, Vargas lebih sering dipinjamkan ke beberapa klub hingga pada 2015 lalu dibeli permanen oleh klub Jerman, TSG Hoffenheim. Namun selang dua tahun, dia menerima pinangan klub raksasa Meksiko, Tigres UANL.

Bersama Tigres, Vargas ternyata masih bisa diandalkan dengan catatan 28 pertandingan dengan mencetak sebanyak 11 gol dan satu assist. Apalagi dia juga mencetak dua gol dan tiga assist dari 8 penampilannya di kompetisi Liga Champions CONCACAF 2018/19 bersama Tigres.

Kembali dipercaya oleh Timnas Chile untuk menjadi target man di Copa America 2019, Vargas pun tak mengecewakan dengan mencetak dua gol sekaligus di laga pembuka Grup C menghadapi Jepang.

Kini, jumlah gol dari kedua striker produktif itu sama-sama 12 gol. Dengan usia yang masih memungkinkan, Vargas punya peluang besar untuk menorehkan tinta emas di Copa America sebagai top skorer sepanjang masa yang masih aktif.