Bola Internasional

Tanpa Neymar, Ini 4 Alasan Brasil Bisa Juara Copa America 2019

Selasa, 2 Juli 2019 14:26 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Lanjar Wiratri
© Lucas Uebel/Getty Images
Aksi selebrasi timnas Brasil lolos ke semifinal Copa America usai taklukan Paraguay lewat adu penalti. Copyright: © Lucas Uebel/Getty Images
Aksi selebrasi timnas Brasil lolos ke semifinal Copa America usai taklukan Paraguay lewat adu penalti.

INDOSPORT.COM - Ada empat alasan yang sekiranya membuat Brasil bisa menjuarai Copa America 2019 meski tanpa kehadiran megabintang Neymar.

Neymar tak dipanggil karena mengalami cedera usai melawan Qatar, Kamis (06/06/19) lalu. Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) pun bergegas mencari penggantinya.

Dari sekian banyak talenta Brasil, CBF memilih untuk memakai tenaga penyerang Chelsea Willian. Ia pun akhirnya berangkat bersama Brasil.

Kini Brasil akan bersua Argentina pada babak semifinal di Estadio Governador Magalhaes Pinto, Amerika Latin, Rabu (02/07/19), pukul 07.30 WIB.

Brasil yang tampil sangat gemilang sejak awal kompetisi dimulai membuat publik banyak mendukung Tim Samba agar bisa menjadi juara Copa America 2019.

Karena dengan berakhir manis tentu akan menjadi catatan tersendiri bagi Brasil. Andai mereka juara, maka Brasil mampu tak terkalahkan.

Tinggal selangkah lagi bisa ke tangga juara, tampaknya ada sejumlah alasan menarik dari permainan Brasil tanpa kehadiran Neymar sejauh ini.

Lantas apa saja kira-kira yang membuat Brasil bisa saja menjadi juara tanpa adanya Neymar dalam skuat? Simak.

1. Tak Bertumpu

© Getty Images
Eskpresi kekecewaan Neymar di laga Brasil vs Belgia Copyright: Getty ImagesEskpresi kekecewaan Neymar di laga Brasil vs Belgia

Alasan pertama yang membuat Brasil bisa saja menjadi juara Copa America 2019 kali ini ialah permainan yang tak bertumpu pada satu orang saja, yakni Neymar.

Sejauh ini atau lebih tepatnya dalam beberapa kesempatan Brasil bertanding tanpa Neymar, kepala pelatih Tite bisa mengatasinya dengan baik.

Buktinya ialah ketika Brasil menggasak Honduras 7-0 dan imbang 1-1 dari Panama dalam laga uji coba. Lalu menang 3-0 dari Bolivia, imbang 0-0 atas Venezuela, cukur Peru 5-0, dan seri 0-0 dari Paraguay.

2. Redam Ego

© Lucas Uebel/Getty Images
Aksi selebrasi timnas Brasil lolos ke semifinal Copa America usai taklukan Paraguay lewat adu penalti. Copyright: Lucas Uebel/Getty ImagesAksi selebrasi timnas Brasil lolos ke semifinal Copa America usai taklukan Paraguay lewat adu penalti.

Kemudian alasan kedua ialah para pemain Brasil bisa meredam ego masing-masing dalam urusan menunjukan kebolehan atau mencetak gol tanpa adanya Neymar.

Sejauh ini Coutinho, Everton, Casemiro, Dani Alves, Firmino, dan Willian menjadi pencetak gol bagi Brasil di Copa America 2019 dan menjadi bukti kalau Tim Samba tetap produktif tanpa Neymar.

3. Fokus Tim Tak Terganggu

© fifa.com
Bintang Timnas Brasil, Neymar, tersungkur usai dikalahkan oleh Belgia. Copyright: fifa.comBintang Timnas Brasil, Neymar, tersungkur usai dikalahkan oleh Belgia.

Selanjutnya fokus Timnas Brasil jadi tak terganggu dalam menjadi juara Copa America 2019, meski tanpa Neymar. Pasalnya Brasil memang sudah dipatok untuk juara.

Namun meski begitu, jika ada Neymar, bisa saja kasus pelecehan seksual yang menimpa bintang Paris Saint-Germain itu mengganggu konsentrasi tim.

"Jika Neymar ada, Brasil bisa kehilangan (juara). Saya tahu banyak hal sedang menimpanya dan beberapa hal yang bisa muncul," kata wakil CBF Francisco Novoletto dikutip Marca, Jumat (07/06/19).

4. Lahirkan Bintang

© Chris Brunskill/Fantasista/Getty Images
Everton pada laga saat meleawan Venezuela di Arena Fonte Nova (18/06/19). Chris Brunskill/Fantasista/Getty Images Copyright: Chris Brunskill/Fantasista/Getty ImagesEverton pada laga saat meleawan Venezuela di Arena Fonte Nova (18/06/19). Chris Brunskill/Fantasista/Getty Images

Alasan terakhir yang membuat Brasil bisa juara Copa America 2019 tanpa Neymar juga menjadi keberkahan tersendiri bagi publik negara setempat.

Karena tanpa adanya Neymar, ternyata Brasil sukses melahirkan bintang baru, yakni Everton Sousa Soares. Ia sukses menggantikan peran Neymar di sisi sayap kiri Brasil dan kini menjadi pujaan baru.