Liga Indonesia

Luncurkan Akademi Mirip La Masia, Persija Ikuti Jejak Barcelona

Kamis, 4 Juli 2019 13:42 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Lanjar Wiratri
© Zainal Hasan/INDOSPORT
Pemaparan CEO Persija Jakarta Ferry Paulus terkait pembukaan Development Center atau La Masia Persija Jakarta. Foto: Zainal Hasan/INDOSPORT Copyright: © Zainal Hasan/INDOSPORT
Pemaparan CEO Persija Jakarta Ferry Paulus terkait pembukaan Development Center atau La Masia Persija Jakarta. Foto: Zainal Hasan/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Persija Jakarta meluncurkan Persija Development Center (PDC), akademi sepak bola yang dapat dikatakan mirip dengan La Masia milik Barcelona. Proyek Persija Development Center ini bakal dipuastkan di Sawangan, Depok, Jawa Barat.

CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus, menyebut proyek Persija Development Center ini akan dimulai pada kurikulum ajaran baru. Sebab peserta nantinya memang tak hanya menimba ilmu sepak bola, melainkan mereka juga mendapat ilmu pelajaran formal.

"Ya hari ini kita launcing Persija Development Centre, tempatnya di bilangan Sawangan atau mungkin yang biasa dibilang Nirwana Park Centre," ujar Ferry Paulus.

"Persija Depelopment Centre ini adalah bentuk dari rangkaian, atau mimpi dari Persija untuk menghadirkan satu kesempatan bagi anak-anak untuk bisa mendapatkan kesempatan berkiprah di bagian Persija," tambah pria yang kerap disapa FP ini.

Ferry juga mengatakan bahwa Persija Development Center ini juga diibaratkan seperti La Masia of Persija. Nama La Masia memang yang terkenal sebagai akademi sepak bola milik Barcelona.

La Masia of Persija nantinya akan meniru program klub Eropa. Direktur Akademi Persija Development Center tak lain ialah,Eduardo Perez, mantan asisten eks pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, yang akan berperan besar dalam mengembangkan proyek ini.

Ia menjelaskan, bahwa anak-anak U-12 sampai U-18 yang akan gabung PDC dengan konsep boarding school mendapat segalanya

"Dari mulai U-16, U-18, U-21, hingga senior akan mendapat metodologi latihan yang sama. Ketika anak-anak promosi ke tim senior, maka akan mudah bagi mereka," ujar Eduardo Perez.

"Saya juga sangat senang di sini ada pelatih seperti Julio Banuelos yang sangat mempercayai pemain muda. Dia berani memberi jaminan kepada pemain muda untuk tampil di tim senior," sambungnya.

Namun bagi calon orang tua siswa yang berminat memasukan anaknya dalam Persija Development Center harus merogoh kocek cukup dalam. Setidaknya dibutuhkan biaya pendaftaran sebesar Rp20 juta, dan iuran bulanan sebesar Rp7,5 juta.