INDOSPORT.COM - Persija Jakarta masih menunggu laporan lengkap perihal kerusakan Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK). Sebab hingga saat ini diketahui pihak GBK masih mengindentifikasi bagian apa saja yang rusak, termasuk pagar roboh dan kursi stadion yang lepas.
Pertandingan pekan ke-8 Liga 1 209 antara Persija Jakarta vs Persib Bandung baru saja usai. Laga yang berlangsung di Stadion GBK, Senayan, Jakarta ini berkesudahan dengan hasil imbang 1-1.
Pertandingan ini sendiri mencetak rekor sebagai pertandingan dengan jumlah penonton terbanyak. Setidaknya sebanyak 70 ribu lebih Jakmania hadir di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Selain rekor penonton terbanyak, laga ini juga berjalan kondusif. Tidak ada keributan atau nyanyian rasis yang terdengar sepanjang laga. Padahal seperti diketahui tensi pertandingan berjalan tinggi mengingat rivalitas kedua tim.
Namun meski berjalan kondusif sepanjang laga, pihak Persija masih menanti denda ganti rugi dari pihak GBK. Sebab ada pagar pembatas yang roboh.
Diutarakan oleh Chief Execuitve Officer (CEO) Persija Jakarta, Ferry Paulus bahwa memang ada beberapa bagian yang rusak. Sehingga pihak GBK masih menghitung total kerugian yang harus dibayarkan Persija Jakarta.
"Ya sekarang memang ada 1 M dana jaminannya. Tapi, (Soal kerusakan), belum dikalkulasikan, baru tadi inspeksi sama tim GBK, sama ada tim kita juga," ucap Ferry saat ditemui di Stadion Pakansari, Bogor.
Pria asal Manado ini mengatakan, memang ada beberapa bagian yang rusak. Tak hanya pagar yang jebol, ada juga bangku stadion yang copot.
"Itu bukan hanya pagar ya, ada beberapa yang rusak juga. Seperti bangkunya lepas. Tidak tahu berapa nilai kerusakannya," tutup Ferry.