Bola Internasional

Ingin Kembali ke Ajax, Zlatan Ibrahimovic Kembali Pamer Kesombongan

Senin, 15 Juli 2019 14:12 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© express.co.uk
Zlatan Ibrahimovic selama ini dikenal sebagai salah satu pemain sepak bola yang kerap melontarkan ucapan kontroversial. Copyright: © express.co.uk
Zlatan Ibrahimovic selama ini dikenal sebagai salah satu pemain sepak bola yang kerap melontarkan ucapan kontroversial.

INDOSPORT.COM - Mantan striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, mengungkapkan pemikirannya untuk bergabung dengan Ajax Amsterdam sebagai direktur setelah ia pensiun sebagai pemain sepak bola.

Ibrahimovic yang saat ini tengah memperkuat klub Major League Soccer (MLS), LA Galaxy, sepertinya mulai memikirkan masa depannya. Berusia 37 tahun, stamina dan performa keseluruhannya terus menurun.

Dilansir dari laman portal berita sepak bola Goal, pemain asal Swedia itu mengaku masih mengagumi Ajax yang pernah ia bela pada tahun 2001-2004. Ia akan senang jika bisa kembali, bahkan yakin bisa bekerja lebih baik dari manajemen Ajax saat ini.

"Biasanya, saya tidak akan kembali ke klub yang pernah saya perkuat, tapi mungkin setelah karier saya sebagai pemain sepak bola berakhir, saya bisa menjadi direktur di Ajax. Saya bisa lebih baik dari semua orang di klub itu," ucapnya.

"Ajax tetap menjadi klub saya di Belanda dan saya bangga bisa menjadi bagian dari mereka, khususnya ketika saya melihat bagaimana sepak terjang mereka di Eropa. Mereka bisa melakukan hal yang tak pernah dipikirkan orang lain," pungkasnya.

Ibrahimovic memang merupakan salah satu pemain sepak bola yang dikenal dengan ucapan-ucapan kontroversialnya. Sebelumnya, ia pernah mengatakan starting XI impiannya berisi dirinya sendiri, mulai dari pelatih, kiper, bek, gelandang, sampai striker.

Bahkan belum lama ini, pemain yang juga pernah membela Juventus dan Inter Milan itu menganggap dirinya sebagai dewa atau Tuhan melalui akun Twitter pribadinya.

Penilaian Zlatan Ibrahimovic terhadap dirinya sendiri itu memang berlebihan, tapi juga bukan tanpa alasan. Dilihat dari prestasi individu, ia telah mendapatkan lebih dari 70 penghargaan sepanjang berkarier di dunia sepak bola.