INDOSPORT.COM - Calon Ketua Umum PSSI, Komjen M Iriawan, kembali melanjutkan program ngobrol bareng Bang Iwan Bule. Kali ini kegiatan ini dipusatkan di Ibu Kota sepak bola Indonesia, Kawasan SUGBK Senayan, Jakarta, Jumat (19/07/19) malam.
Dalam paparan kali ini, persoalan jadwal kompetisi menjadi concern Iwan. Baginya penundaan jadwal dan amburadulnya sistem jadwal kompetisi Indonesia menjadi masalah pelik.
"Akibatnya, banyak jadwal maju mundur, tidak jelas. Harusnya kalau jadwal ini dibahas sejak setahun sebelum kompetisi mendatang digelar," ungkap Iwan.
Penundaan jadwal terkadang tidak keluar izin dari pihak kepolisian. Untuk itu nantinya Iwan akan membuat dua lembaga yang khusus menangani masalah pelaksanaan pertandingan dan juga terkait perizinan dengan pihak kepolisian.
"Kami akan concern di sini, karena sponsor butuh kepastian. Kalau ini bagus, pasti, kami yakin lebih banyak sponsor yang siap mendukung kemajuan kompetisi sepak bola Indonesia, membawanya ke arah industrialisasi," terangnya.
Tak hanya masalah jadwal, subsidi untuk klub juga akan ia naikan. Selama ini subsidi tak pernah lebih dari Rp 10 miliar. Dengan jadwal yang semakin baik, itu dia optimistis dengan nilai sponsor yang lebih baik, maka subsidi ke klub bakal lebih baik pula.
Sebelumnya, pria yang pernah menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya, itu menegaskan bahwa jumlah Rp15 miliar untuk subsidi klub Liga 1 dan Rp5 miliar untuk klub Liga 2 bukanlah angan-angan.
"Kalau dikelola dengan baik, diprogramkan dengan matang, kami yakin itu bisa tercapai," tuturnya.
Hadir dalam diskusi ini perwakilan dari Asprov DKI Jakarta, Banten, Nangroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kep. Riau, Jambi, Riau, Bengkulu, Bangka Belitung dan Lampung.
Sementara itu dari sisi klub turut hadir, Persija Jakarta, Perserang, Persita Tangerang, Cilegon United, Persiraja, Semen Padang, Solok FC, PSPS Riau, PSMS Medan, Babel United, dan perseru Badak Lampung.