INDOSPORT.COM - Dejan Antonic mulai merindukan gemuruh suara suporter Madura united di sudut tribun, setelah tingkat kehadiran penonton semakin menurun di Stadion Gelora Madura (SGM) Pamelingan Pamekasan.
Tren negatif ini pun mulai dikhawatirkan personel di tim Laskar Sapeh Kerrab. Sepinya kehadiran penonton seakan mencapai puncaknya, dengan jumlah 1.484 saat Madura United (MU) menjamu Perseru Badak Lampung dalam lanjutan Shopee Liga 1 Indonesia 2019, Sabtu (27/07/19) malam tadi.
"Kami rindu Suporter Madura di tribun. Sudah lama sekali," ujar Dejan Antonic pasca kemenangan 5-1 anak asuhnya atas Badak Lampung.
Kendati demikian, Pelatih MU asal Serbia tersebut tetap memberi apresiasi kepada segelintir suporter yang hadir di tribun.
Meski di sisi lain, jumlah itu menjadi yang paling minim dicatatkan Panpel Madura United sepanjang menggelar 4 kali laga home di liga 1 musim ini.
Pelatih Madura united, Dejan Antonic. Foto: Ian Setiawan/INDOSPORTAngka tertinggi dicatatkan saat menjamu Arema FC, dengan jumlah mencapai 5.136 pasang mata.
Jumlah itu bahkan jauh dibandingkan saat MU bertarung dengan Persebaya di babak semifinal Piala Presiden yang meludeskan 12 ribu tempat duduk di SGM.
"Bagaimana pun juga, suporter adalah pemain ke-12 tim ini. Kami tetap berterima kasih atas semua dukungan mereka selama ini," tutur Dejan.
Pihaknya juga sekaligus menghimbau agar pemandangan ironis itu tidak terjadi lagi pada laga home berikutnya. Yaitu saat Madura United menggelar laga pengganti di pekan ke-4 Liga 1 dengan menjamu PSS Sleman pada Rabu, 31 Juli mendatang.