INDOSPORT. COM - Arema FC tampak 'meniru' strategi serangan balik legendaris Manchester United dalam salah satu proses golnya ke gawang Persib Bandung, Selasa (30/7/19).
Kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 2019, kemarin malam dihiasi laga sengit Arema FC versus Persib Bandung. Duel yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan itu lantas berakhir manis untuk tim tuan rumah.
Arema FC mampu menggilas Persib Bandung dengan skor telak 5-1. Kelima gol kemenangan dicetak oleh Dendi Santoso, Makan Konate, Arthur Cunha, dan brace Rivaldi Bawuo.
Bila ditelaah lebih dalam, terdapat momen menarik yang tercipta di dalam salah satu gol Arema FC, tepatnya torehan keempat yang dicetak Rivaldi Bawuoh di menit ke-68.
Proses gol tersebut terbilang 'meniru' skema serangan balik legendaris Manchester United. Arema FC mengandalkan umpan pendek cepat dari kaki ke kaki. Rivaldi Bawuoh terus berlari dari belakang hingga ke depan, akhirnya mampu menuntaskan peluang menjadi gol.
Coba bandingkan proses gol itu dengan skema serangan balik Manchester United di laga semifinal Liga Champions 2008/09 kontra Arsenal. Memakai kostum tandang warna biru, Setan Merah mampu menjebol gawang lawan dengan skema serangan balik cepat.
Cristiano Ronaldo yang kala itu masih menjadi bagian dari Manchester United menjadi aktor utama. Diawali dari umpan-umpan pendek cepat, skuat Man United akhirnya bisa menuntaskan serangan berkat sontekan Ronaldo yang sudah berlari dari belakang ke depan.
Gol serangan balik cepat yang dicetak Ronaldo memang cukup legendaris bagi Manchester United. Lihat saja di media sosial, pasti ada video rekaman ulang dari gol tadi, entah untuk mengenang Ronaldo di Manchester United, atau keperluan lainnya.
Selain soal proses gol yang serupa, kesamaan antara Arema FC dan Manchester United juga terlihat dari hasil akhir pertandingan mengingat keduanya mampu meraih kemenangan berkat gol serangan balik cepat.