INDOSPORT.COM - Bomber Persija Jakarta, Marko Simic, menyentil PSSI terkait mepetnya jadwal yang dihadapi timnya. Dia sampai menyebut jadwal tersebut jauh dari aturan FIFA.
Persija memang melakoni jadwal yang amat padat. Macan Kemayoran akan menghadapi Arema FC pada Sabtu (3/8/19). Tiga hari berselang, mereka harus bertolak ke Makassar guna menjalani leg kedua final Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19, Selasa (6/8/19).
Mepetnya jadwal ini mendapat respons negatif dari Marko Simic. Bagi Simic jarak jadwal pertandingan yang hanya tiga hari tidak ada dalam aturan FIFA.
"Sudah jelah bahwa kami harus bertanding dua kali dalam rentang tiga hari. Jika melihat aturan FIFA, minimal ada jarak empat hari," keluh Simic, Rabu (31/7/19).
Bagi Marko Simic, Persija Jakarta sangat dirugikan, bahkan ia merasa justru PSM Makassar yang diuntungkan karena memiliki waktu istirahat lebih banyak.
PSM bertanding melawan Bali United pada Kamis (1/8/19) sehingga Pasukan Ramang memiliki waktu istirahat lebih banyak dibandingkan Persija Jakarta.
"PSM punya keuntungan dari ini lebih banyak istirahat. Kami punya banyak pertandingan. Pemain sudah capek dan sudah menjalani masa pemulihan yang berat," kata striker berkebangsaan Kroasia ini.
"Tapi, kami akan lebih dulu fokus ke Arema FC karena super big match dan kami bermain di GBK. Kami ingin fans datang untuk memanuhi GBK dan mendukung tim seperti biasanya. Besok itu bagus untuk persiapan final. Kami senang bermain melawan Arema," tutup Marko Simic.