INDOSPORT.COM - Persib Bandung sedang mengalami kondisi mengkhawatirkan di lini belakangnya. Pertahanan Maung Bandung di Shopee Liga 1 2019 seakan mudah sekali dibongkar dan harus menderita cukup banyak kebobolan.
Liga 1 2019 telah memasuki pekan ke-11, namun nama besar Persib Bandung belum begitu terasa. Buktinya, mereka hingga kini masih tercecer di urutan ke-11 klasemen sementara dengan koleksi 13 poin.
Persib Bandung dari 11 laga yang telah dimainkan, hanya bisa menuai tiga kemenangan. Sisanya, skuat asuhan Robert Rene Alberts menelan empat kali hasil imbang serta empat kekalahan.
Kiprah kurang mengesankan Persib Bandung di awal musim Liga 1 2019, sepertinya cukup dipengaruhi oleh kualitas lini belakang mereka. Sektor pertahanan Persib Bandung nampak bermasalah dan mudah sekali untuk dibongkar.
Data jelasnya, Persib musim ini sudah dua kali menerima kekalahan dengan skor telak, yakni ketika jumpa Persebaya Surabaya dan Arema FC. Persib kalah 0-4 dari Bajul Ijo, dan mengakui keunggulan Arema FC 1-5.
Kalau ditotal, jumlah kebobolan Persib musim ini menyentuh angka 16 gol. Akibatnya, rekor selisih gol Persib sendiri kini hanya -5, dengan catatan 11 kali mencetak gol.
Komposisi lini belakang Persib sendiri sebenarnya tak jauh berbeda dengan dua musim sebelumnya, yakni mengandalkan duet pemain senior sebagai bek utama. Namun, catatan musim ini malah menjadi yang terburuk sejak era Liga 1.
Kembali ke musim Liga 1 2017, Persib kala itu mengandalkan duet Achmad Jufriyanto (30 tahun) dan Vladimir Vujovic (35 tahun). Keduanya dalam 11 laga awal, tampil berduet sebanyak delapan kali dan Persib hanya menderita kebobolan sebanyak delapan gol saja.
Berlanjut pada gelaran Liga 1 2018, Persib mengandalkan duet bek tengahnya kepada Victor Igbonefo (32 tahun) dan Bojan Malisic (33 tahun). Berduet enam kali dalam 11 laga awal Liga 1 2018, dan Persib hanya menderita 10 kali kebobolan saja.
Kini, di Liga 1 2019, Persib kerap memercayakan lini belakangnya diisi oleh dua bek senior, Malisic (33 tahun) serta Jufriyanto (32 tahun). Keduanya tampil berduet sebanyak tujuh kali dalam 11 laga awal Liga 1 2019, dan Persib harus menderita 16 kali kebobolan.
Berdasarkan uraian data tersebut, sudah dapat terlihat betapa mengkhawatirkannya lini belakang Persib musim ini. Padahal, duet bek utama yang dipakai musim ini, Malisic-Jufriyanto, juga masih merupakan lama untuk Persib.
Lalu apa yang salah dengan lini belakang Persib di Liga 1 2019? Jawabannya mari serahkan semua kepada pelatih Robert Rene Alberts, yang mau tidak mau harus segera mengatasi masalah terkait sektor pertahanan tersebut.