INDOSPORT.COM – Harry Maguire sudah hampir pasti merapat ke Manchester United. Bek Timnas Inggris ini memiliki catatan pertahanan yang cukup impresif dan bisa melengkapi kekurangan Victor Lindelof sebagai bek utama The Red Devils.
Dilansir dari statistik yang dihimpun oleh @UtdArena, Maguire menorehkan empat catatan penting pada ajang Liga Primer Inggris 2018/19 lalu. Ia lebih baik dari Lindelof dalam hal aksi defensif, presentase kesuksesan duel udara, interception, dan jumlah umpan ke depan.
Jebolan akademi Sheffield United itu membuat 7,86 aksi defensif per 90 menit. Sementara itu, Lindelof tercatat hanya membuat 6,57 aksi defensif per 90 menit. Ini menunjukkan bahwa Maguire lebih aktif daripada bek asal Swedia tersebut.
Defensive Prowess:
— UtdArena. (@utdarena) July 14, 2019
In 2018-19, Maguire completed 7.86 successful defensive actions per 90 whilst Lindelöf only completed 6.57 per 90. In addition, Maguire faced 12% of shots down his side whilst Lindelöf faced 13% of shots down his. Nevertheless, Maguire's output was higher.
Selanjutnya, Maguire mencatatkan 67,79 persen kesuksesan duel udara. Presentase itu membuatnya jadi pemain dengan duel udara sukses terbaik Liga Primer Inggris 2018/19, ini tentu akan membantu United yang musim lalu sering kebobolan akibat set-piece.
Maguire's aerial duel success rate was 67.79% which ranked him as the BEST aerial defender in the Premier League in terms of duels alone. Manchester United conceded a high amount of goals from set pieces and, thus, Maguire's aerial prowess will aid them incredibly.
— UtdArena. (@utdarena) July 14, 2019
Ketiga, Maguire membuat 7,94 interception ketimbang Lindelof yang hanya 6,74. Hal ini menunjukkan keinginan Maguire untuk memotong garis umpan lawan. Ini juga memperlihatkan kemampuan mengambil posisinya yang di atas rata-rata.
Likewise, Maguire intercepted the ball 7.94 times per Opp–30. Meanwhile, Lindelöf completed 6.74 interceptions per Opp–30. This highlights Maguire's willingness to move into passing lanes to intercept passes which he did at a good rate last season.
— UtdArena. (@utdarena) July 14, 2019
Terakhir, pemain berusia 26 tahun itu mencatatkan 52,91 umpan per laga. Dengan jumlah umpan tersebut, ia sering membuat risiko dengan melancarkan umpan jauh ke depan. Meski berisiko, ini bisa membantu serangan balik dan memecah kebuntuan serangan.
Ability on the Ball:
— UtdArena. (@utdarena) July 14, 2019
Maguire averaged 52.91 pass attempts per 90 compared with Lindelöf's 45.00 flat. His passing accuracy was 88.87% compared with Lindelöf's 91.60%.
39.77% of Maguire's passes were forward. Lindelöf's were near equal at 39.47%.
Not much difference.
Meski begitu, Maguire masih perlu memperbaiki catatan lain seperti kurangnya recovery. Ia cenderung lamban jika harus melakukan track back. Terlebih, banyak striker dan pemain sayap Liga Primer Inggris yang memiliki kecepatan tinggi.
Namun, harga yang menjadikannya bek termahal dunia ini tidak serta merta melabelinya sebagai bek terbaik di Liga Primer Inggris. Ia perlu membuktikan dirinya terlebih dahulu bersama The Red Devils.