INDOSPORT.COM – Turnamen Piala Dunia Qatar 2022 digadang-gadang akan menjadi yang terbaik dari yang pernah ada. Legenda sepak bola Kamerun, Samuel Eto’o, menjelaskan alasannya.
Untuk pertama kalinya, turnamen sepak bola antar negara di dunia digelar di kawasan Timur Tengah. Pada edisi 2022 nanti, Qatar diberi kehormatan untuk menggelar turnamen bertajuk Piala Dunia ini.
Bagi Samuel Eto’o, Piala Dunia 2022 di Qatar akan terasa berbeda. Jika Rusia sebelumnya dianggap telah sukses menggelar Piala Dunia 2018, kali ini Qatar tak mau kalah menyuguhkan nuansa berbeda di ajang tersebut.
“Ketika Rusia memenangkan hak tuan rumah, setiap orang berpikir ‘Mengapa Rusia? Apakah mereka bisa menggelarnya dan mempertahankan standar yang sama?” kata Eto’o dilansir dari laman Forbes.
“Piala Dunia edisi terakhir (2018) dianggap salah satu yang terbaik yang pernah ada. Sekarang, orang-orang berbicara dengan cara yang sama soal Qatar. Saya pikir ini (Qatar) akan menjadi salah satu Piala Dunia terbaik yang pernah ada," lanjut mantan pemain Barcelone, Inter Milan dan Chelsea tersebut.
“Akan ada beberapa stadion yang belum pernah dilihat sebelumnya. Kami akan menemukan sebuah negara yang akan menunjukkan bagaimana pertandingan sepak bola berlangsung dengan cara yang belum pernah ada sebelumnya.”
Usai ditetapkan sebagai tuan rumah, Qatar langsung berbenah dalam berbagai hal, seperti salah satunya adalah insfrastruktur, yakni stadion.
Qatar dikabarkan akan menerapkan teknologi canggih dan cara pembangunan stadion yang out of the box alias diluar nalar manusia. Salah satunya adalah dengan membangun stadion yang bisa dibongkar pasang.
Terlepas dari keistimewaan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022, persiapan turnamen ini sendiri telah diwarnai sejumlah masalah. Masalah itu dimulai dari tuduhan bahwa negara Timur Tengah itu terlibat skanda suap agar bisa memegang hak tuan rumah.
Selain itu, FIFA juga memutuskan untuk memindah jadwal turnamen dari musim panas ke musim dingin untuk mengantisipasi suhu tinggi selama pertandingan berlangsung.
Masalah ketersediaan minuman keras atau beralkohol juga menjadi kontroversi di antara penggemar Piala Dunia di luar Qatar, hingga kondisi lingkungan kerja yang banyak menelan korban pekerja selama pembangunan venue Piala Dunia 2022.
Piala Dunia 2022 rencananya bakal dihelat pada 21 November hingga 18 Desember. 32 kontestan dari enam konfederasi siap menjadi pemenang berikutnya.
Qatar berhasil menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 usai mendaftarkan diri sejak Januari 2009 silam. Qatar terpilih usai 22 anggota Komite Eksekutir FIFA melakukan pertemuan.