Bursa Transfer

Ngotot Inginkan Pogba, Zidane Bikin Real Madrid Kalang Kabut

Selasa, 6 Agustus 2019 10:59 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Siverbirdtv
Zinedine Zidane kabarnya hanya menginginkan sosok Paul Pogba sebagai tambahan pemain terakhirnya sebelum bursa transfer ditutup. Copyright: © Siverbirdtv
Zinedine Zidane kabarnya hanya menginginkan sosok Paul Pogba sebagai tambahan pemain terakhirnya sebelum bursa transfer ditutup.

INDOSPORT.COM – Keinginan besar Zinedine Zidane mendatangkan Paul Pogba dari Manchester United membuat Real Madrid harus memutar otak demi mewujudkannya.

Zinedine Zidane bersikeras bahwa dia hanya ingin mendatangkan Paul Pogba ke Real Madrid, sebagai tambahan satu pemain ke skuatnya sebelum bursa transfer berakhir pada 2 September 2019 mendatang.

Dilansir dari laman berita sepak bola Football Espana, keinginan ini pun sempat dicoba dipenuhi oleh Los Blancos. Mereka mengajukan tawaran sebesar 30 juta euro atau Rp482 ditambah James Rodriguez kepada Manchester United.

Sayangnya, tawaran tersebut ditolak mentah-mentah oleh raksasa Liga Primer Inggris tersebut, karena mereka hanya mau melepas Pogba di kisaran harga 165 juta euro atau Rp2,6 triliun.

Angka sebesar itu jelas tidak mampu dipenuhi Real Madrid yang baru saja jor-joran membeli sejumlah pemain di bursa transfer kali ini, seperti Eden Hazard, Luka Jovic, dan Takefusa Kubo yang menghabiskan hampir Rp2,4 trilun.

Mau tidak mau, raksasa LaLiga Spanyol itu pun mulai berupaya keras menjual tiga pemainnya, James Rodriguez, Mariano Diaz, dan Gareth Bale, demi memenuhi mahar yang diminta Setan Merah.

Masa depan Paul Pogba di Old Trafford sendiri sampai saat ini masih menggantung. Padahal, Ole Gunnar Solskjaer kabarnya sampai menawarinya posisi kapten agar gelandang asal Prancis itu mau bertahan.

Namun, Pogba tampaknya lebih memilih hengkang. Dia pun tak peduli jika harus pindah ke klub tanpa nilai rekor seperti yang pernah dia lakukan saat meninggalkan Juventus ke Manchester United pada 2016 lalu.

Hasrat Pogba untuk pergi ini tak lepas dari mimpinya memenangkan Ballon d’Or, yang kemungkinan besar akan susah dia raih jika masih berseragam Manchester United.