INDOSPORT.COM - Klub sepak bola Liga Primer Inggris, Chelsea, menemui satu kendala dalam usaha membuang gelandang mereka, Danny Drinkwater, pada bursa transfer musim panas 2019.
Danny Drinkwater dan Tiemoue Bakayoko memang sudah tidak akan diandalkan oleh pelatih Chelsea, Frank Lampard pada musim depan (2019/20). Hal ini dikarenakan performa kedua pemain tersebut tidak meningkat dari musim lalu (2018/19).
The Blues tampaknya akan lancar untuk melepas Bakayoko ke AC Milan atau ke klub sepak bola asal Turki, Galatasaray. Namun, mereka justru merasa kesulitan dalam mengurus proses transfer dari Danny Drinkwater.
Dilansir dari laman portal berita olahraga Tribal Football, Chelsea tengah menghadapi satu kendala besar yang membuat mereka sangat berat untuk melepas Drinkwater. Pasalnya, gelandang berusia 29 tahun itu memiliki upah yang sangat tinggi, yaitu 100 ribu poundsterling (sekitar Rp1,7 miliar) per minggu.
Saat ini, memang sudah ada dua klub yang mengincar Drinkwater, yaitu Norwich City dan Brighton. Namun, gaji setinggi membuat mereka belum berani untuk mengajukan penawaran kepada pihak Chelsea pada bursa transfer musim panas 2019.
Untuk bisa memperlancar proses transfer gelandang tersebut, satu-satunya jalan yang bisa dilakukan The Blues adalah membantu membayarkan gaji yang dimiliki oleh Drinkwater seperti dilansir dari situs berita olahraga Standard.
Danny Drinkwater telah memperkuat Chelsea sejak 2017 yang lalu setelah hengkang dari Leicester City. Bersama klub sepak bola yang bertempat di Stamford Bridge tersebut, ia baru mencetak satu gol dari 23 pertandingan yang ia ikuti di semua kompetisi.