INDOSPORT.COM - Nama Bruno Silva pernah menghiasi kompetisi sepak bola Liga 1 musim lalu. Membela PSIS Semarang, dia menjelma menjadi salah satu penyerang paling ditakuti di kompetisi kasta teratas Tanah Air.
Di Liga 1 2018 lalu, Bruno Silva membuktikan bahwa PSIS tidak salah langkah mendatangkannya. Bermain dalam 31 pertandingan, striker berkebangsaan Brasil tersebut mampu menyarangkan 16 gol.
Catatan 16 gol itu membuat Bruno Silva menembus daftar elite Liga 1 2018. Ujung tombak yang kini berusia 28 tahun itu menduduki posisi kelima tabel pencetak gol terbanyak musim lalu.
Torehan Bruno Silva hanya kalah dari Aleksandar Rakic (21 gol), David da Silva (20), Marko Simic (18), dan Ezechiel N’Douassel (17). Tak tajam, ia juga menunjukkan kualitas sebagai team player dengan sumbangsih 10 assist.
Gelontoran gol dan assist Bruno Silva membuat PSIS Semarang mampu mengakhiri kompetisi Liga 1 2018 dengan menduduki peringkat ke-10. Padahal, mereka sempat terpuruk di awal kompetisi.
Namun, pecinta sepak bola Indonesia hanya semusim menikmati gol-gol Bruno Silva. Setelah Liga 1 2018 selesai, ia memutuskan hijrah ke klub kasta kedua Liga Arab Saudi, Al Ain.
Sayangnya, karier Bruno bersama Al Ain tak berlangsung mulus seperti saat berseragam PSIS Semarang. Berdasarkan data yang dihimpun dari Transfermarkt, dia hanya pernah bermain sekali ketika diturunkan di ajang King’s Cup, awal Januari lalu.
Setelah terlunta-lunta di Liga Arab Saudi, Bruno Silva santer dikabarkan bakal kembali ke Indonesia. Berdasarkan sumber yang INDOSPORT terima, sejumlah klub Liga 1 berminat meminang eks pemain Botafogo tersebut.
Beberapa klub asal Pulau Jawa dan Kalimantan dilaporkan tertarik untuk membawa kembali Bruno Silva ke Tanah Air. Terlebih, sang pemain sendiri beberapa kali memberikan sinyal bahwa ia merindukan atmosfer Liga Indonesia.